Aktivis Demokrasi, Gita Permata: Situasi Hari Ini adalah Puncak Tragedi Politik

- Editor

Selasa, 21 November 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA – Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (BEM UPN Veteran) berhasil menyelenggarakan acara Simposium Nasional yang menggugah pikiran, Pada 20 November 2023. Agenda tersebut bertajuk “Menilik Situasi Konstitusi terkini dan Relevansi Demokrasi bagi Generasi Muda” .

Acara yang berlangsung di Auditorium Tanah Airku, UPN Veteran, mampu menghadirkan atmosfer intelektual yang memicu refleksi mendalam terkait peran generasi muda dalam membangun demokrasi yang lebih baik.

Salah satu narasumber, Gita Permata, seorang aktivis demokrasi berpengalaman, memberikan wawasan yang menarik dan inspiratif seputar dinasti politik, menjelaskan bagaimana tirai kekuasaan dapat dibongkar, dan mengajak generasi muda untuk menantang status quo (suatu kondisi yang ada saat ini dan sedang berjalan).

Baca Juga :  Komandan Lanal Bandung Hadiri Acara Serah Terima Jabatan Kaskogartap II/Bandung

“Situasi hari ini adalah puncak tragedi politik dan konstitusional yang terjadi, bahwasanya Mahkamah Konstitusi (MK) saja bisa dimainkan, lalu bagaimana dengan KPU sebagai penyelenggara”, ujar Gita.

Acara tersebut dihadiri oleh mahasiswa UPN Veteran dari berbagai Fakultas yang peduli akan masa depan politik Indonesia. Kehadiran Gita Permata sebagai narasumber turut memberikan nuansa segar dan perspektif yang kaya terkait isu-isu politik kontemporer.

Gita Permata tidak hanya menyampaikan pandangan teoritis, tetapi juga berbagi ajakan semangat dalam memperjuangkan nilai-nilai demokrasi.

Baca Juga :  Panitia Muscablub MPC PP Sergai Resmi Menutup Pendaftaran, Ziad Ananta Calon Tunggal

“Pancasila itu bukan ideologi, tapi asas negara. Karena isinya pedoman yang isinya orientasi tujuan negara. Demokrasi itu budaya kita. Seorang mayoritas sebagai momok kaum marginal. Cara pandang kita melihat politik itu praktis dan teoritis yaitu dengan memperjuangkan. Demokrasi itu memperjuangkan kebebasan berpendapat dan berekspresi.” Ungkapnya.

Sebagai anak muda, sudah seharusnya menilai dengan baik mana yang bisa diperjuangkan dan mana yang bisa diubah, bahwasanya demokrasi tidak jauh dari teori.

“Dalam pemilu kali ini ikutilah prinsip moral dan tunjukanlah pilihan itu sebagai tanggung jawab yg bisa diemban sebagai profesi, salam Demokrasi” tutupnya.

Jurnalis : Wiwik Putriana

Berita Terkait

Soal Polemik di Perum Citra Swarna Tembong City:  Forwatu Banten Lakukan Audiensi Bersama DPMPTSP Kota Serang
PT Wijaya Kusuma Contractor Diduga Curi Pasir Laut, Forwatu Banten: Negara Jangan Diam!
Wow !! Diduga Rumah Dinas Aspol Diperjual Belikan Dan Jaminkan Pinjaman Ke Warga Sipil
Oknum Kasatker PJN Wilayah II Banten Diduga Bangun Gurita Bisnis Haram
Bersama, Serukan Sikap Damai! Tolak Provokasi di Tengah Dinamika Nasional
FORWAL: Minta Kapolda Banten Tangkap Oknum Brimob: dan Jangan Pandang Bulu
Tambang Emas Ilegal di Ketapang Diduga Dibiarkan Aparat, Publik Tagih Komitmen Presiden
Jejak Kasus Dugaan Korupsi PU Mempawah Ria Norsan di Periksa KPK Sebagai Saksi Selam 7 Jam
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 12:54 WIB

Soal Polemik di Perum Citra Swarna Tembong City:  Forwatu Banten Lakukan Audiensi Bersama DPMPTSP Kota Serang

Jumat, 10 Oktober 2025 - 20:52 WIB

PT Wijaya Kusuma Contractor Diduga Curi Pasir Laut, Forwatu Banten: Negara Jangan Diam!

Rabu, 17 September 2025 - 23:11 WIB

Wow !! Diduga Rumah Dinas Aspol Diperjual Belikan Dan Jaminkan Pinjaman Ke Warga Sipil

Minggu, 14 September 2025 - 00:26 WIB

Oknum Kasatker PJN Wilayah II Banten Diduga Bangun Gurita Bisnis Haram

Minggu, 31 Agustus 2025 - 21:07 WIB

Bersama, Serukan Sikap Damai! Tolak Provokasi di Tengah Dinamika Nasional

Jumat, 22 Agustus 2025 - 08:25 WIB

FORWAL: Minta Kapolda Banten Tangkap Oknum Brimob: dan Jangan Pandang Bulu

Jumat, 22 Agustus 2025 - 01:31 WIB

Tambang Emas Ilegal di Ketapang Diduga Dibiarkan Aparat, Publik Tagih Komitmen Presiden

Jumat, 22 Agustus 2025 - 01:26 WIB

Jejak Kasus Dugaan Korupsi PU Mempawah Ria Norsan di Periksa KPK Sebagai Saksi Selam 7 Jam

Berita Terbaru