Bittime Listing Token WalletConnect (WCT), Lebarkan Ketersediaan Aset Diversifikasi

- Editor

Kamis, 29 Mei 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 29 Mei 2025 – Belakangan, perhatian industri Web3 khususnya aset kripto terarah pada token WalletConnect (WCT). Bittime, salah satu platform pertukaran aset kripto yang resmi dan terkemuka di Indonesia, memandang proyek WalletConnect sebagai terobosan inovasi industri Web3.

Di mana, native token dari WalletConnect Network ini dirancang untuk memperkuat partisipasi komunitas dalam membangun pengalaman on-chain yang lebih baik, melalui mekanisme insentif dan tata kelola.

Selain itu, WalletConnect Token (WCT) merupakan aset kripto yang dipandang bukan hanya sebatas token, namun juga sebagai gerbang menuju masa depan Web3 yang lebih terdesentralisasi.

Hal ini kemudian mendorong minat investor terhadap aset kripto satu ini meningkat signifikan. Apalagi, tercatat dalam 24 jam terakhir, WCT tercatat mengalami lonjakan hingga +20,54%, dengan harga tertinggi mencapai US$1.08.

Didukung ketersediaan jaringan WalletConnect yang dapat menghubungkan dompet dan dApps dengan lebih mudah, token WCT berada di garis depan gebrakan inovasi aset digital.

Baca Juga :  KAI Daop 1 Jakarta Gelar Sosialisasi Langsung di Perlintasan Sebidang, Tegaskan Komitmen Keselamatan

Memandang potensi ini, Bittime, platform crypto exchange berlisensi di Indonesia baru-baru ini tercatat melisting token WCT pada platform nya. Hadir dengan pairing WCT/IDR, Bittime targetkan perkembangan adopsi dan ketersediaan diversifikasi aset kripto bagi para investor di Indonesia.

CEO Bittime, Ryan Lymn, menyampaikan bahwa dalam tujuan mendorong perkembangan industri ekonomi kreatif khususnya aset digital di Indonesia, pihaknya merasa sangat penting untuk menyokong ketersediaan diversifikasi aset investasi bagi para investor Indonesia.

“Sejalan dengan komitmen kami untuk mengenalkan potensi pertumbuhan aset kripto sebagai salah satu instrumen investasi. Menghadirkan aset-aset kripto potensial, dan tentunya termasuk dalam daftar aset kripto yang dapat diperdagangkan, merupakan hal yang diperlukan guna memfasilitasi kebutuhan masyarakat,” jelas Ryan.

Dalam hal ini, sebagai salah satu aset kripto yang termasuk dalam daftar aset kripto CFX, token WCT menunjukkan potensi pertumbuhan yang besar berdasarkan latar belakang proyek dan teknologi yang mendasarinya.

Baca Juga :  Holding Perkebunan Nusantara Dorong Produk Bernilai Tinggi, Teh Malabar PTPN I Tembus Pasar Premium

Keterbukaan masyarakat terhadap aset-aset diversifikasi seperti aset kripto menunjukkan besarnya peluang pertumbuhan industri aset digital di Indonesia. Apalagi, jika dilihat dari besarnya keterlibatan pemerintah saat ini dalam mengatur dan mendukung perkembangan ekosistem aset kripto.

Ini merupakan peluang untuk terus memperkuat edukasi, literasi digital, dan pengembangan fitur yang memungkinkan pengguna Indonesia menjelajahi dunia kripto secara aman dan bertanggung jawab, tutup Ryan.

Bittime percaya, sebagai platform crypto exchange teregulasi, selain menghadirkan aset-aset diversifikasi yang potensial, sangat penting untuk terus mendukung sekaligus meningkatkan literasi masyarakat Indonesia terhadap aset kripto itu sendiri.

Tentu, perlu dipahami bahwa investasi aset kripto mengandung risiko tinggi. Hal itu termasuk fluktuasi harga, kehilangan modal, risiko likuiditas, teknologi, dan regulasi yang menjadi tanggung jawab pribadi pengguna.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Trump ‘Selamatkan’ CZ, Apakah Ini Sinyal Pro-Kripto dari Gedung Putih?
BINUS University Menjadi Tuan Rumah Grand Final Startup Wars 2025: Mempersiapkan Generasi Venture Capitalists Baru di Asia Tenggara
YourBestie, Platform Sewa Motor Pertama di Indonesia, Kini Hadir di 9 Kota
Setelah Reli Panjang, Harga Emas Melemah ke $4.054 per Ons Jelang Rilis Data Inflasi AS
Menteri PU Perkuat Infrastruktur Permukiman : Sasar Kawasan Kumuh, Destinasi Wisata, dan Pengentasan Kemiskinan
Menteri PU Pimpin Peletakan Batu Pertama SILN Riyadh dan Jeddah, Wujudkan Pendidikan Berkualitas bagi WNI di Arab Saudi
KAI Daop 1 Jakarta Sosialisasikan Rencana Penutupan JPL 148 Tenjo, Pengguna Jalan Diimbau Gunakan Flyover Subiantoro
Intel Siap Genjot Pasar PC Berbasis AI, Targetkan 290 Juta Unit Tahun Depan
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:00 WIB

Trump ‘Selamatkan’ CZ, Apakah Ini Sinyal Pro-Kripto dari Gedung Putih?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 06:00 WIB

BINUS University Menjadi Tuan Rumah Grand Final Startup Wars 2025: Mempersiapkan Generasi Venture Capitalists Baru di Asia Tenggara

Jumat, 24 Oktober 2025 - 23:31 WIB

YourBestie, Platform Sewa Motor Pertama di Indonesia, Kini Hadir di 9 Kota

Jumat, 24 Oktober 2025 - 23:00 WIB

Setelah Reli Panjang, Harga Emas Melemah ke $4.054 per Ons Jelang Rilis Data Inflasi AS

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:24 WIB

Menteri PU Perkuat Infrastruktur Permukiman : Sasar Kawasan Kumuh, Destinasi Wisata, dan Pengentasan Kemiskinan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:09 WIB

KAI Daop 1 Jakarta Sosialisasikan Rencana Penutupan JPL 148 Tenjo, Pengguna Jalan Diimbau Gunakan Flyover Subiantoro

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:51 WIB

Intel Siap Genjot Pasar PC Berbasis AI, Targetkan 290 Juta Unit Tahun Depan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:15 WIB

DKV Creative Advertising BINUS UNIVERSITY Hadirkan Pameran Creative Icon di Mall Taman Anggrek

Berita Terbaru