Harga Minyak Naik Jelang Natal, Didukung Data Ekonomi AS dan Permintaan India

- Editor

Selasa, 24 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mengalami kenaikan dalam perdagangan yang berlangsung sepi menjelang liburan Hari Natal. Berdasarkan data terkini, WTI mencatat kenaikan sebesar 29 sen atau 0,42%, diperdagangkan pada $69,53 per barel pada hari Selasa (24/12). Pergerakan ini mencerminkan sentimen positif yang didukung oleh data ekonomi Amerika Serikat yang solid serta permintaan minyak yang terus meningkat di India, negara importir minyak terbesar ketiga di dunia.

Menurut Andy Nugraha, analis Dupoin Indonesia, analisis teknikal yang menggunakan kombinasi candlestick dan indikator Moving Average menunjukkan bahwa tren bullish pada WTI kembali terbentuk. Dengan demikian, proyeksi harga untuk hari ini diperkirakan memiliki potensi kenaikan hingga level $70,5. Namun, jika harga gagal mempertahankan momentum naik dan terjadi reversal, target penurunan dapat mencapai $68 dalam jangka pendek.

Secara fundamental, perekonomian Amerika Serikat terus memberikan dukungan bagi harga minyak. Pesanan baru untuk barang modal utama buatan AS melonjak pada bulan November, mencerminkan permintaan yang kuat untuk mesin dan peningkatan penjualan rumah baru. Hal ini menunjukkan bahwa ekonomi AS berada dalam kondisi yang kokoh menjelang akhir tahun, memperkuat prospek permintaan minyak domestik. Data tambahan mengenai stok minyak mentah dan bahan bakar dari American Petroleum Institute yang dirilis hari ini juga menjadi sorotan utama bagi para pedagang.

Baca Juga :  Beragam Manfaat Susu Kurma untuk Ibu Hamil

Analis yang disurvei Reuters memperkirakan persediaan minyak mentah AS turun sekitar 2 juta barel dalam minggu yang berakhir pada 20 Desember. Penurunan ini menjadi sinyal adanya permintaan minyak yang sehat di pasar. Di sisi lain, volatilitas harga WTI diprediksi akan tetap terbatas dalam kisaran sempit di sekitar level $69,50 menjelang pembukaan kembali pasar Wall Street pada 27 Desember.

Di tingkat global, India menunjukkan tren peningkatan permintaan minyak yang signifikan. Data pemerintah India mencatat impor minyak mentah negara tersebut naik 2,6% secara tahunan menjadi 19,07 juta metrik ton pada bulan November. Lonjakan ini didorong oleh meningkatnya aktivitas ekonomi dan perjalanan di negara tersebut, yang memperkuat posisi India sebagai pemain utama dalam pasar minyak dunia.

Baca Juga :  5 Tas Multifungsi dari Bodypack untuk Nobar Bola yang Bikin Nyaman dan Aman

Sementara itu, di Timur Tengah, upaya diplomasi untuk mengakhiri konflik antara Israel dan Hamas terus berlanjut. Peran mediator seperti Mesir, Qatar, dan Amerika Serikat mendapatkan momentum dalam negosiasi bulan ini, meskipun perbedaan utama antara kedua pihak masih belum terselesaikan. Perkembangan geopolitik ini tetap menjadi faktor yang diawasi ketat oleh pasar minyak global, mengingat dampaknya terhadap stabilitas pasokan energi di wilayah tersebut.

Secara keseluruhan, harga minyak hari ini diwarnai oleh dinamika teknikal dan fundamental yang mendukung prospek bullish. Namun, perhatian terhadap data stok minyak AS dan perkembangan geopolitik di Timur Tengah akan tetap menjadi kunci dalam menentukan arah pergerakan harga minyak selanjutnya. Dengan sentimen pasar yang beragam, volatilitas harga kemungkinan tetap terjaga dalam kisaran sempit menjelang pembukaan kembali pasar penuh pasca-liburan Natal.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Evista Pionir Taksi Listrik Mengubah Wajah Transportasi Kota
Pencapaian Impresif Danasyariah Selama 2024
Evista Siap Sambut Nataru 2024 dengan Taksi Online Listrik
Perbandingan Keunggulan Taksi Listrik Evista dan Taksi Listrik Asal Vietnam
Perkumpulan Baseball Garuda dan No Border Academy Sukses Selenggarakan Asia Koshien Baseball Tournament Pertama di Indonesia
PT Dua Putra Perkasa Bermitra dengan 1Ci untuk Mengoptimalkan Operasional dengan Solusi ERP 1C:Drive
Taksi Online Listrik Evista Hadirkan Promo Spesial Natal
Apa yang akan Terjadi pada Harga HBAR di 2025? Analisis Harga dan Prospeknya
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 Desember 2024 - 03:16 WIB

Evista Pionir Taksi Listrik Mengubah Wajah Transportasi Kota

Rabu, 25 Desember 2024 - 03:00 WIB

Pencapaian Impresif Danasyariah Selama 2024

Rabu, 25 Desember 2024 - 02:07 WIB

Evista Siap Sambut Nataru 2024 dengan Taksi Online Listrik

Rabu, 25 Desember 2024 - 01:13 WIB

Perbandingan Keunggulan Taksi Listrik Evista dan Taksi Listrik Asal Vietnam

Rabu, 25 Desember 2024 - 01:10 WIB

Perkumpulan Baseball Garuda dan No Border Academy Sukses Selenggarakan Asia Koshien Baseball Tournament Pertama di Indonesia

Selasa, 24 Desember 2024 - 22:01 WIB

Taksi Online Listrik Evista Hadirkan Promo Spesial Natal

Selasa, 24 Desember 2024 - 10:43 WIB

Apa yang akan Terjadi pada Harga HBAR di 2025? Analisis Harga dan Prospeknya

Selasa, 24 Desember 2024 - 10:07 WIB

VRITIMES dan Mediabanjarmasin.com Jalin Kerja Sama Strategis

Berita Terbaru

Bisnis

Pencapaian Impresif Danasyariah Selama 2024

Rabu, 25 Des 2024 - 03:00 WIB