Ketua PN Sei Rampah Mangkir dari Panggilan Ombudsman RI : Klarifikasi Kasus Penundaan Eksekusi

- Editor

Rabu, 7 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Algarinews.com | Sumatera Utara, Ketua Pengadilan Negeri Sei Rampah Muhammad Sacral Ritonga,S.H.,M.H, mangkir dari panggilan pihak Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Utara terkait Klarifikasi laporan masyarakat atas nama Nurhayati perihal dugaan penundaan berlarut atas pelaksanaan Eksekusi Putusan Pengadilan Nomor 2690 K/Pdt/2023 Jo Nomor 25/Pdt/2023/PT MDN Jo Nomor 8/Pdt.G/PN Srh. Rabu (07/08/2024).

Surat bersifat penting dengan perihal permintaan Klarifikasi Langsung I (pertama) dengan No: B/0410/LM.22-02/0127.2024/VII/2024 yang ditujukan kepada Ketua PN Sei Rampah dan Nurhayati yang dikirmkan kemasing-masing pelapor dan terlapor pada 24 Juli 2024 ini digelar pada senin, 05 Agustus 2024 Pukul 10.00 Wib.

Dimana dari hasil pantauan wartawan di Kantor Ombudsman RI Perwakilan Sumut di Jln.Asrama Medan, Nurhayati Bersama Kuasa Hukumnya Suidia Cecilia Kusno, S.H yang didampingi Ari Pratama, S.H dari Law Office “Pratama & Associates” hadir di kantor tersebut pada Pukul 09.30 Wib,dan sudah melaporkan kehadiran kepada pihak Ombudsman RI Perwakilan Sumut.

Sementara pihak Ketua PN Sei Rampah hingga Sidang yang akan dimulai pada Pukul 10.00 wib tidak kunjung hadir, bahkan pihak Ombudsman memberikan tengat waktu hingga pukul 11.30 wib, namun Ketua PN Sei Rampah Tidak Kunjung Hadir.

Baca Juga :  DUGAAN UNSUR SUAP 2JUTA RUPIAH MANIPULASI DATA NEGARA DI EKTP DARI DISDUKCAPIL DEPOK DAPAT DI SULAP.

Akhirnya Nurhayati yang didampingi kuasa hukumnya Suidia Cecilia Kusno, S.H dan Ari Pratama dipanggil pihak Ombudsman RI Perwakilan Sumut untuk masuk ke ruang sidang yang diterima langsung oleh Melki Nababan selaku Asisten Pemeriksaan Ombudsman RI Perwakilan Sumut.

Di dalam ruang persidangan Melki Nababan selaku Asisten Pemeriksaan Ombudsman RI Perwakilan Sumut menyampaikan bahwa persidangan untuk permintaan klarifikasi langsung I ini tidak dihadiri oleh pihak terlapor, maka akan dilakukan pemanggilan untuk permintaan klarifikasi langsung II (Kedua)yang akan dilayakan via pos.

Setelah mendapat penjelasan dari Melki Nababan selaku Asisten Pemeriksaan Ombudsman RI Perwakilan Sumut, akhirnya Nurhayati yang didampingi kuasa hukumnya Suidia Cecilia Kusno, S.H dan Ari Pratama keluar dari ruang persidangan.

Sementara James Marihot Panggabean selaku Penjabat Sementara Kepala Perwakilan Ombudsman RI Perwakilan Sumut saat dikonfirmasi via telefon selularnya kepada wartawan mengatakan, bahwa pihaknya akan melayangkan panggilan kedua kepada pelapor dan terlapor.

“Pihak ombudsman RI Perwakilan Sumut akan melayangkan surat panggilan kedua kepada pelapor Nurhayati dan Ketua PN Sei Rampah melalui via Pos, dan jika Pnaggilan perihal Klarifikasi langsung kedua ini tidak juga diindahkan oleh Ketua PN Sei Rampah, maka pada Panggilan Ketiga akan dilakukan pemanggilan paksa yang akan menurunkan pihak Kepolisian, atau Pihak Ombudsman RI Perwakilan Sumut langsung menyimpulkan bahwa laporan dari Masyarakat atas nama Nurhayati Benar adanya,” Ujar James Marihot Panggabean, Senin (5/8/2024).

Baca Juga :  Kapolres Melawi Pimpin Kegiatan Pelatihan Peningkatan Kemampuan Fungsi Teknis Reskrim

Sementara itu, Nurhayati selaku pelapor merasa kecewa atas Ketua PN Sei Rampah yang tidak hadir pada panggilan perihal Klarifikasi langsung pertama ini bahkan ketidakhadirannya tanpa alasan.

“Saya benar-benar kecewa atas ketua PN Sei Rampah Muhammad Sacral Ritonga yang tidak hadir, padahal saya ingin mendengarkan langsung klarfikasi dari beliau terkait dugaan penundaan berlarut atas pelaksanaan Eksekusi Putusan Pengadilan Nomor 2690 K/Pdt/2023 Jo Nomor 25/Pdt/2023/PT MDN Jo Nomor 8/Pdt.G/PN Srh, padahal saya sudah membayar Sekum sebesar 30 juta rupiah pada bulan Maret lalu Dengan Nomor SKum : 23/skum/III/PnSer,” tegas Nurhayati.

Berita Terkait

Pastikan Lapas bersih dari Narkoba, Kalapas Rangkasbitung Pimpin Penggeledahan
Heboh Kantor DPC: PDIP Lebak di Geruduk Lembaga
Mendagri Dorong BNPP Kembangkan PLBN Jadi Sentra Ekonomi Baru
Hebat Kapolsek pancur batu diduga membekap bandar judi dan bohongin publik..
298 Atlet Dan Official Polri Memeriahkan PON XXI, Ketua Harian Komite Olahraga Polri : Cetak SDM Polri Unggul Melalui Olahraga
Doa Kiai Pemalang Agar Pilkada 2024 Aman Dan Damai
Polri Kerahkan Ribuan Personel Amankan PON XXI 2024 Di Aceh Dan Sumut
Copot Kapolres Sergai diduga terima setoran lindungi bandar judi togel Ilyas 
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 September 2024 - 12:56 WIB

Pastikan Lapas bersih dari Narkoba, Kalapas Rangkasbitung Pimpin Penggeledahan

Rabu, 18 September 2024 - 17:19 WIB

Heboh Kantor DPC: PDIP Lebak di Geruduk Lembaga

Rabu, 18 September 2024 - 12:56 WIB

Mendagri Dorong BNPP Kembangkan PLBN Jadi Sentra Ekonomi Baru

Rabu, 18 September 2024 - 08:04 WIB

Hebat Kapolsek pancur batu diduga membekap bandar judi dan bohongin publik..

Senin, 9 September 2024 - 12:57 WIB

298 Atlet Dan Official Polri Memeriahkan PON XXI, Ketua Harian Komite Olahraga Polri : Cetak SDM Polri Unggul Melalui Olahraga

Berita Terbaru