Sinergi Kementerian PU dan Badan Gizi Nasional Pacu Pembangunan Ribuan Dapur Gizi untuk Program MBG (Makan Bergizi Gratis)

- Editor

Rabu, 6 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 6 Agustus 2025 – Kerja sama strategis antara Kementerian Pekerjaan Umum (PU) dan Badan Gizi Nasional (BGN) resmi terjalin untuk mewujudkan pembangunan ribuan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di seluruh Indonesia. Kolaborasi ini menjadi tulang punggung infrastruktur untuk menyukseskan program prioritas Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menargetkan puluhan juta penerima manfaat.

Sinergi antarlembaga ini dikukuhkan melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) di Pendopo Kementerian PU, Jakarta, pada Selasa (5/8). Langkah ini menandai dimulainya sebuah proyek pembangunan infrastruktur sosial berskala masif, dengan Kementerian PU sebagai eksekutor pembangunan fisik dan BGN sebagai penentu lokasi strategis.

Menteri PU, Dody Hanggodo, menyatakan bahwa proyek ini akan mengadopsi model kerja yang terbukti efektif dari program sebelumnya.

“Ini adalah awal dari langkah besar ke depan, seperti pengalaman kita dalam membantu Kementerian Sosial merumuskan Sekolah Rakyat (SR). Saya sudah instruksikan kepada tim di Direktorat Jenderal Prasarana Strategis untuk meniru pendekatan yang sama,” ujar Menteri Dody Hanggodo.

Baca Juga :  Koreksi Tajam Bitcoin Sebelum Rebound ke $112.000, Tegaskan Pentingnya Literasi Kripto bagi Investor

Pendekatan tersebut, lanjutnya, mencakup koordinasi intensif dengan Kementerian Dalam Negeri dan para kepala daerah untuk percepatan penyediaan lahan. “Target kita adalah 1.000 lokasi (tahap awal), dan proses pelelangan hingga pelaksanaan pembangunan fisik akan segera dimulai setelah itu,” tegas Dody Hanggodo.

Dari sisi skala ekonomi dan target, proyek ini memiliki cakupan yang sangat besar. Kepala BGN, Dadan Hidayana, memaparkan bahwa kolaborasi ini sangat krusial untuk menutup kesenjangan yang ada. Saat ini, dari 3.233 SPPG yang telah melayani 8,2 juta jiwa, masih terdapat 12 kabupaten/kota yang belum memiliki fasilitas serupa.

“Dengan bantuan Kementerian PU, saya yakin pekerjaan kami akan menjadi lebih ringan dan target Presiden dapat tercapai,” kata Dadan Hidayana.

BGN sendiri menargetkan pembangunan total 25.000 SPPG di kawasan aglomerasi dan 6.000 unit lainnya di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar). Angka ini diperlukan untuk melayani target penerima manfaat program MBG yang diproyeksikan mencapai 82,9 juta jiwa pada akhir November hingga awal Desember mendatang.

Baca Juga :  Bodypack Neos Vintech Laptop Backpack: Pilihan Terbaik untuk Mobilitas Modern

Untuk mengakselerasi proyek besar ini, Kementerian PU telah mengeluarkan Keputusan Menteri PU Nomor 628/KPTS/M/2025. Regulasi ini berisi tentang Desain Prototipe/Purwarupa Bangunan Gedung SPPG yang mencakup desain modular dan konvensional. Adanya standardisasi desain ini diharapkan dapat memangkas waktu perencanaan dan perizinan secara signifikan di daerah.

Sebagai bukti konsep, tiga unit SPPG percontohan telah berhasil dibangun di Jambi, Banjar, dan Kebumen melalui skema dana CSR dari BUMN Karya di atas lahan milik Kementerian PU.

Kerja sama antara keahlian infrastruktur Kementerian PU dan kebutuhan programatik BGN ini tidak hanya merupakan realisasi sebuah proyek konstruksi, tetapi lebih sebagai sebuah investasi strategis untuk membangun fondasi kebijakan pangan dan gizi nasional. Langkah konkret ini bertujuan mewujudkan ribuan SPPG untuk mendukung kelancaran program MBG di seluruh penjuru negeri.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Kementerian PU dan Kementerian Koperasi Teken Nota Kesepahaman, Percepat Pembangunan Infrastruktur Bangunan Koperasi Merah Putih
Tak Cuma Pertandingan, Ada Keseruan Apa Saja di Neobank Padel Tournament?
TFI – Tamil Friendship Indonesia Digandeng TVK – Tamilaga Vettri Kazhagam Partai Aktor Thalapathy Vijay
Persiapan Layani Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, DJKA dan KAI Daop 8 Surabaya Gelar Ramp Check Sarana Kereta Api
PTPP Percepat Pembangunan Infrastruktur Maritim Berkelas Dunia Proyek Pelabuhan Patimban
Jumlah Pelanggan KA Blambangan Ekspres Tumbuh 30,21 Persen Januari–Oktober 2025
16 Peluang Kerja di 2030 dari AI hingga IT
Video Processor Turtle AV: Solusi AV Serbaguna untuk Video Wall, Matrix & Multiview
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 22:24 WIB

Kementerian PU dan Kementerian Koperasi Teken Nota Kesepahaman, Percepat Pembangunan Infrastruktur Bangunan Koperasi Merah Putih

Sabtu, 8 November 2025 - 17:51 WIB

Tak Cuma Pertandingan, Ada Keseruan Apa Saja di Neobank Padel Tournament?

Sabtu, 8 November 2025 - 15:44 WIB

TFI – Tamil Friendship Indonesia Digandeng TVK – Tamilaga Vettri Kazhagam Partai Aktor Thalapathy Vijay

Sabtu, 8 November 2025 - 15:14 WIB

Persiapan Layani Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, DJKA dan KAI Daop 8 Surabaya Gelar Ramp Check Sarana Kereta Api

Sabtu, 8 November 2025 - 12:05 WIB

Jumlah Pelanggan KA Blambangan Ekspres Tumbuh 30,21 Persen Januari–Oktober 2025

Sabtu, 8 November 2025 - 10:30 WIB

16 Peluang Kerja di 2030 dari AI hingga IT

Sabtu, 8 November 2025 - 07:09 WIB

Video Processor Turtle AV: Solusi AV Serbaguna untuk Video Wall, Matrix & Multiview

Sabtu, 8 November 2025 - 06:00 WIB

Jangkau Institusi Pendidikan, JIP Luncurkan LED Videotron di Lingkungan Kampus BINUS

Berita Terbaru