Cara Alami Mengatasi Telat Haid saat Menyusui, Sudah Coba?

- Editor

Sabtu, 30 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Setelah melahirkan, seorang ibu akan mengalami banyak perubahan hormonal dan fisik, salah satunya telat menstruasi. Bila sedang mengalaminya, mungkin ingin mengetahui cara mengatasi telat haid saat menyusui.

Umumnya, beberapa wanita dapat mengalami keterlambatan dalam menstruasi ketika sedang menyusui bayi mereka. 

Yap, hal satu ini terbilang cukup wajar, lho. Mengapa demikian? Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai telat haid saat menyusui dan apa yang sebaiknya dilakukan. Yuk, simak!

Penyebab telat haid saat menyusui

Telat haid saat menyusui adalah hal wajar atau normal karena saat seorang ibu menyusui bayinya, tubuh sang ibu akan memproduksi hormon prolaktin. Hormon ini berperan dalam merangsang produksi ASI. 

Hormon ini juga dapat memengaruhi siklus menstruasi dan menghambat ovulasi. Akibatnya, seorang ibu mungkin mengalami keterlambatan dalam menstruasinya atau bahkan tidak mengalami menstruasi sama sekali selama beberapa waktu setelah melahirkan. 

Masa ini akan terjadi selama masih aktif menyusui bayi. Jika sang bayi sudah mulai mengonsumsi makanan, maka siklus menstruasi pun dapat kembali layaknya normal.

Baca Juga :  Harbour Energy Indonesia Berkolaborasi dengan LindungiHutan Mengadakan Lokakarya sebagai Aksi Nyata Melawan Perubahan Iklim

Cara alami mengatasi telat haid saat menyusui

Namun, jika kondisi telat haid malah terus-menerus terjadi tanpa disadari, sebaiknya melakukan beberapa cara alami mengatasi telat haid saat menyusui.

1. Menjaga berat badan

Perubahan berat badan juga dapat memengaruhi siklus dan jadwal menstruasi. Jika berat badanmu masih di atas normal, ada baiknya untuk menurunkan berat badan agar siklus haid teratur.

Namun, penurunan berat badan yang ekstrim atau berat badan yang kurang juga dapat menyebabkan haid tidak teratur. Jadi, sebaiknya memastikan bobot tubuh sesuai dan berada di angka normal.

2. Olahraga rutin

Olahraga memiliki banyak manfaat kesehatan yang bisa memengaruhi siklus menstruasi. Bahkan, seseorang yang menderita sindrom ovarium polikistik (PCOS) disarankan untuk mempertahankan berat badan dengan cara rutin berolahraga. 

3. Konsumsi jahe

Jahe digunakan sebagai obat rumahan untuk meredakan nyeri saat menstruasi. Agar efektif, bisa mengonsumsi 750 hingga 2.000 mg bubuk jahe selama 3 atau 4 hari pertama saat haid.

4. Konsumsi kayu manis

Kayu manis dianggap sebagai jenis pengobatan alami yang aman dan efektif untuk yang mengalami dismenore primer.

Baca Juga :  Jadwal Imunisasi IDAI Terbaru, Yuk Catat!

Selain itu, kayu manis juga bisa membantu mengatur siklus menstruasi agar tepat waktu dan menjadi pilihan pengobatan yang efektif untuk penderita PCOS, meskipun penelitian tersebut masih harus dilakukan lebih lanjut.

5. Konsumsi buah nanas

Nanas adalah buah rumahan yang populer untuk masalah menstruasi karena mengandung bromelain.

Bromelain adalah enzim yang diklaim dapat melembutkan lapisan rahim dan mengatur siklus menstruasi agar tetap lancar, meski harus diteliti lebih lanjut.

Jadi, kesimpulannya adalah telat haid saat menyusui sangat umum dan dapat dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti frekuensi pemberian ASI, durasi menyusui, serta kebiasaan makan, dan tidur.

Jika hal ini berlanjut hingga proses menyusui selesai, sebaiknya berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter.

Temukan informasi seputar kesehatan wanita lainnya di blog Yoona atau temukan produk kewanitaan yang aman untuk kesehatan di Yoona Shop.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Tren Usaha Millennials dan Gen Z di Tahun 2025
Lebih dari 10 Ribu Pelanggan KAI Daop 1 Jakarta Sudah Manfaatkan Promo Merdeka, Volume Penumpang Libur Panjang Capai 250 Ribu Orang
Apresiasi Pelanggan Setia, MyRepublic Indonesia Berikan Speed Upgrade Gratis Hingga 450 Mbps di Hari Kemerdekaan
Inovasi Terbaru dalam Sistem Transportasi Pertambangan Laut yang Efisien
Susu Kambing Etamilku dari Lereng Gunung Merapi untuk Nyeri Sendi dan Pernapasan, Terjual Puluhan Ribu Box Setiap Bulan
856 Penumpang Gunakan Layanan KA di Stasiun Mojokerto Hari Ini pada Masa Libur Cuti Bersama HUT ke-80 RI
Kenali Jenis dan Fungsi Sparepart Gearbox Industri untuk Performa Maksimal
Sambut HUT Ke-80 RI, Tampilan Nuansa Merah Putih Penuhi Stasiun dan Kereta Api di Daop 6 Yogyakarta
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 17:27 WIB

Tren Usaha Millennials dan Gen Z di Tahun 2025

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 16:26 WIB

Lebih dari 10 Ribu Pelanggan KAI Daop 1 Jakarta Sudah Manfaatkan Promo Merdeka, Volume Penumpang Libur Panjang Capai 250 Ribu Orang

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 16:23 WIB

Apresiasi Pelanggan Setia, MyRepublic Indonesia Berikan Speed Upgrade Gratis Hingga 450 Mbps di Hari Kemerdekaan

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 14:56 WIB

Inovasi Terbaru dalam Sistem Transportasi Pertambangan Laut yang Efisien

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 14:28 WIB

856 Penumpang Gunakan Layanan KA di Stasiun Mojokerto Hari Ini pada Masa Libur Cuti Bersama HUT ke-80 RI

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 13:47 WIB

Kenali Jenis dan Fungsi Sparepart Gearbox Industri untuk Performa Maksimal

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 11:49 WIB

Sambut HUT Ke-80 RI, Tampilan Nuansa Merah Putih Penuhi Stasiun dan Kereta Api di Daop 6 Yogyakarta

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 09:00 WIB

International Business: Jurusan BINUS International untuk Calon Entrepreneur Global

Berita Terbaru

Bisnis

Tren Usaha Millennials dan Gen Z di Tahun 2025

Sabtu, 16 Agu 2025 - 17:27 WIB