Creative Digital Communication: Masa Depan Industri Komunikasi Digital

- Editor

Minggu, 17 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Binus University kian menegaskan posisinya sebagai pelopor pendidikan berbasis teknologi dengan meluncurkan Program Komunikasi dengan nama baru: Creative Digital Communication (CDC). Bukan sekadar pergantian nama jurusan di kampus Binus International Senayan, melainkan sebuah lompatan besar dalam pendidikan komunikasi di era digital.

Dibangun di atas fondasi kreativitas, strategi, dan teknologi, CDC menjawab kebutuhan industri yang kini semakin mengarah ke komunikasi berbasis data dan digital. Lulusannya tidak hanya menguasai ilmu komunikasi, tetapi juga menjadi inovator digital di tingkat global.

Apa Itu Creative Digital Communication?

CDC adalah program komunikasi berbasis teknologi dan data-driven. Di program baru ini, mahasiswa akan belajar digital storytelling, analisis media berbasis Kecerdasan Buatan (Artifical Intelligence), dan strategi komunikasi berbasis data.

Mahasiswa CDC diharapkan akan menguasai keterampilan membuat konten kreatif, mengelola brand dgital, hingga merancang strategi komunikasi berbasis algoritma. Ini membuka peluang karier di content creation, digital marketing, Public Relations, dan bisnis media baru.

Dari Communication ke CDC: Apa yang Berbeda?

Perubahan dari Communication Program ke Creative Digital Communication (CDC) bukan sekadar rebranding, tetapi transformasi total dalam pendekatan, kurikulum, dan kompetensi yang diajarkan. CDC hadir sebagai respon terhadap tuntutan industri yang semakin digital, interaktif, dan berbasis data.

Baca Juga :  Industrial Festival 2024: Menginspirasi Generasi Muda Menuju Masa Depan Industri Digital

Perbedaan yang mendasar adalah integrasi teknologi digital dalam seluruh aspek pembelajaran. Di dalam Program CDC, komunikasi akan berpadu dengan teknologi sebagai inti pengajaran. Mahasiswa akan memahami AI dalam media, big data, visualisasi data, dan strategi komunikasi digital berbasis algoritma, memungkinkan mereka untuk tidak hanya menyusun pesan komunikasi, tetapi juga mengoptimalkan distribusinya menggunakan teknologi mutakhir.

Selain itu, CDC menawarkan dua jalur spesialisasi yang lebih relevan dengan tren industri:

Entertainment Communication → Berfokus pada storytelling visual, produksi konten digital, perencanaan event, serta strategi komunikasi untuk industri lifestyle, olahraga, dan hiburan.

Strategic Communication → Mengasah keterampilan dalam komunikasi korporat, manajemen krisis, digital PR, serta strategi brand activation di era media sosial.

Di CDC, mahasiswa tidak hanya belajar teori, tetapi langsung terlibat dalam proyek industri digital, magang di perusahaan global, dan mengembangkan kampanye berbasis teknologi. Mata kuliah seperti UI/UX Design Writing, Visual Design and Narratives, Digital Content Production, Text Mining and Media Analysis, serta New Media Business memastikan lulusan

Baca Juga :  Kolaborasi Maxy Academy dan Kementerian UKM: Dorong UMKM Kuasai Strategi Pemasaran Digital

tidak hanya memahami konsep, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang dapat langsung diterapkan di dunia kerja.

Peluang global juga semakin terbuka lebar. CDC menawarkan program single dan double degree dengan Queensland University of Technology (QUT) dan Western Sydney University (WSU). Ini membuka kesempatan bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman internasional, membangun jaringan profesional global, serta mengembangkan perspektif komunikasi yang lebih luas.

Masa Depan Komunikasi Dimulai Sekarang

Perubahan ini bukan sekadar akademik, tetapi revolusi. CDC menyiapkan mahasiswa untuk menguasai komunikasi masa depan—cepat, strategis, dan berbasis teknologi.

Bagi calon mahasiswa yang ingin berada di garis depan industri digital, inilah saatnya bergabung dengan CDC dan menjadi bagian dari revolusi komunikasi di era baru.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Momentum Kemerdekaan, Holding Perkebunan Nusantara melalui PalmCo Gelar Pertemuan Petani Sawit Nasional di Jakarta
7 Pekan Bullish Beruntun! Bitcoin Bikin Optimis tapi Analis Kasih Warning
158 Ribu Pengguna Manfaatkan Promo Rp80 LRT Jabodebek pada Perayaan HUT ke-80 RI
Revolusi Stablecoin, Dari Aset Digital Hingga Mata Uang Resmi
Tingkatkan Efektivitas Pembangunan Infrastruktur, Kementrian PU Gandeng BPS Ingin Turunkan ICOR di Bawah 6
Kolaborasi untuk Kontribusi, TJSL Pelindo Semarakkan HUT ke-80 RI
Libur Panjang HUT Kemerdekaan RI, Divre IV Tanjungkarang Angkut 11.525 Penumpang
Pamali: Tumbal Buat Penonton Teriak Histeris di Bioskop
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 19 Agustus 2025 - 23:25 WIB

Momentum Kemerdekaan, Holding Perkebunan Nusantara melalui PalmCo Gelar Pertemuan Petani Sawit Nasional di Jakarta

Selasa, 19 Agustus 2025 - 21:07 WIB

7 Pekan Bullish Beruntun! Bitcoin Bikin Optimis tapi Analis Kasih Warning

Selasa, 19 Agustus 2025 - 20:01 WIB

158 Ribu Pengguna Manfaatkan Promo Rp80 LRT Jabodebek pada Perayaan HUT ke-80 RI

Selasa, 19 Agustus 2025 - 19:10 WIB

Revolusi Stablecoin, Dari Aset Digital Hingga Mata Uang Resmi

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:22 WIB

Kolaborasi untuk Kontribusi, TJSL Pelindo Semarakkan HUT ke-80 RI

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:18 WIB

Libur Panjang HUT Kemerdekaan RI, Divre IV Tanjungkarang Angkut 11.525 Penumpang

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:15 WIB

Pamali: Tumbal Buat Penonton Teriak Histeris di Bioskop

Selasa, 19 Agustus 2025 - 17:14 WIB

Ekspansi Pasar, Photomatics Express Kini Hadir di Kota Malang dan Yogyakarta

Berita Terbaru