Jamu Merapatkan Miss V Setelah Melahirkan, Apakah Ampuh?

- Editor

Minggu, 27 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pada wanita yang baru melahirkan normal, muncul kekhawatiran seperti apakah miss v menjadi kendur? Hal inilah yang kemudian membuat beberapa wanita mencari cara untuk merapatkan miss v setelah melahirkan, salah satunya dengan mengonsumsi jamu maupun ramuan alami. Lalu, apakah benar bisa?

Faktanya, vagina memang bisa mengalami perubahan karena beberapa hal. Usia dan persalinan merupakan dua faktor yang dapat mempengaruhi elastisitas vagina. Elastisitas otot vagina pada wanita yang telah melahirkan lebih dari sekali secara normal umumnya melemah.

Proses penuaan juga dapat menyebabkan sedikit meregangnya vagina, terlepas dari apakah wanita tersebut pernah melahirkan atau tidak. Oleh karena itu, penting menjaga kebugaran otot-otot vagina melalui latihan kegel dan menjaga kesehatan secara keseluruhan untuk mengoptimalkan kualitas kehidupan seksual dan kesehatan reproduksi.

Apa saja jamu atau ramuan alami untuk merapatkan miss v setelah melahirkan?

Berikut beberapa ramuan alami sebagai cara merapatkan miss v setelah melahirkan yang bisa dicoba:

1. Daun Sirih

Sejak zaman dulu, manfaat daun sirih telah dikenal sebagai obat alami untuk menjaga kebersihan vagina. Selain itu, tanaman ini juga memiliki potensi sebagai salah satu metode merapatkan miss v setelah melahirkan.

Baca Juga :  KAI Perkuat Komitmen Keselamatan melalui Sertifikasi Petugas Operasional

Kandungan yang terdapat dalam daun sirih diyakini memiliki kemampuan untuk membunuh parasit, bakteri, dan jamur yang sering menjadi penyebab keputihan.

Meskipun demikian, perlu diingat bahwa penggunaan daun sirih untuk merapatkan miss v sebaiknya tidak dilakukan terlalu sering, agar keseimbangan pH vagina tetap terjaga. 

2. Kunyit

Kunyit adalah tanaman yang dapat membantu mengencangkan dan merapatkan miss v secara efektif. Mengonsumsi kunyit secara rutin dapat memberikan manfaat dalam mencegah prolaps dinding vagina dan masalah kesehatan vagina lainnya.

Untuk mendukung kesehatan reproduksi, wanita disarankan untuk mengonsumsi kunyit terutama saat sedang mengalami menstruasi, karena kandungannya dapat memperkuat dinding rahim, mengencangkan otot-otot vagina, serta memperkuat panggul secara keseluruhan.

Dengan manfaatnya yang luar biasa ini, kunyit bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menjaga kesehatan dan kekencangan area intim secara alami.

3. Lidah Buaya

Metode lain yang bisa untuk merapatkan miss v adalah dengan menggunakan gel lidah buaya, yang terkenal karena kemampuannya dalam melembabkan dan menenangkan kulit termasuk vagina.

Caranya cukup sederhana, yaitu dengan mengambil gel lidah buaya segar, memisahkannya, dan mengoleskannya ke area vagina. Setelah itu, bilas dengan air hangat. Dengan melakukan langkah ini secara teratur setiap hari, area intim bisa menjadi lebih kencang dan kesat. 

Baca Juga :  Telkom Fasilitasi Dialog Ekosistem untuk Dorong Pertumbuhan Bisnis Startup serta UMKM di Makassar

4. Daun Pepaya

Daun pepaya mengandung senyawa kimia yang mengandung zat antioksidan dan antibakteri yang dipercaya dapat membantu mengencangkan otot-otot vagina.

Cara penggunaannya sangatlah mudah, yaitu dengan merebus pucuk daun pepaya yang masih muda dan mengonsumsinya sebagai lalapan saat makan. Cukup mudah, kan?

5. Alpukat

Ternyata, buah yang sering diolah menjadi jus ini memiliki manfaat yang mengejutkan dalam merapatkan miss v. Buah yang satu ini kaya akan lemak sehat, vitamin B, dan potasium, sehingga dapat memberikan sejumlah manfaat positif untuk kesehatan vagina.

Alpukat memiliki kemampuan untuk memperkuat dinding vagina dan meningkatkan kondisi kesehatan secara keseluruhan. Selain itu, buah alpukat juga dapat meningkatkan gairah seksual dan mendukung program IVF (In Vitro Fertilization) dengan meningkatkan jumlah estrogen dalam tubuh. 

Itulah 5 jamu atau ramuan alami untuk merapatkan miss v. Namun, penting untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter apalagi jika Anda berencana ini segera setelah melahirkan. 

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Kementerian PU Beri Pelatihan Konstruksi di Pesantren, Ratusan Santri Lirboyo Jadi Angkatan Pertama
KAI Daop 1 Jakarta Mohon Maaf, Sejumlah Perjalanan KA Dibatalkan Imbas Anjlokan KA Purwojaya di Kedunggedeh
KAI Pastikan Seluruh Penumpang KA Purwojaya dalam Keadaan Selamat, Penanganan dan Perjalanan Lanjutan Telah Disiapkan
Lebih dari 4.500 Mahasiswa UPN Veteran Jakarta Belajar Berpikir Kritis di Era AI
KAI Daop 2 Bandung Sampaikan Permohonan Maaf atas Keterlambatan Sejumlah Perjalanan Kereta Api dari Jakarta Akibat Adanya Gangguan Perjalanan di Stasiun Kedunggedeh
Kereta Api, Urat Nadi Pertahanan Bangsa yang Tak Pernah Berhenti Bergerak
KAI Daop 8 Surabaya Terapkan Ketentuan Baru Penggunaan Powerbank di Kereta Api
Trump ‘Selamatkan’ CZ, Apakah Ini Sinyal Pro-Kripto dari Gedung Putih?
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 23:58 WIB

Kementerian PU Beri Pelatihan Konstruksi di Pesantren, Ratusan Santri Lirboyo Jadi Angkatan Pertama

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 23:58 WIB

KAI Daop 1 Jakarta Mohon Maaf, Sejumlah Perjalanan KA Dibatalkan Imbas Anjlokan KA Purwojaya di Kedunggedeh

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 23:55 WIB

KAI Pastikan Seluruh Penumpang KA Purwojaya dalam Keadaan Selamat, Penanganan dan Perjalanan Lanjutan Telah Disiapkan

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:26 WIB

Lebih dari 4.500 Mahasiswa UPN Veteran Jakarta Belajar Berpikir Kritis di Era AI

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 20:08 WIB

KAI Daop 2 Bandung Sampaikan Permohonan Maaf atas Keterlambatan Sejumlah Perjalanan Kereta Api dari Jakarta Akibat Adanya Gangguan Perjalanan di Stasiun Kedunggedeh

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 13:17 WIB

KAI Daop 8 Surabaya Terapkan Ketentuan Baru Penggunaan Powerbank di Kereta Api

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:00 WIB

Trump ‘Selamatkan’ CZ, Apakah Ini Sinyal Pro-Kripto dari Gedung Putih?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 06:00 WIB

BINUS University Menjadi Tuan Rumah Grand Final Startup Wars 2025: Mempersiapkan Generasi Venture Capitalists Baru di Asia Tenggara

Berita Terbaru