Sekali Seumur Hidup: Ruang Bertumbuh, Tempat Kisah Menjadi Warisan

- Editor

Selasa, 24 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Tidak semua orang beruntung lahir dengan panggung.
Banyak yang bertahun-tahun membangun dalam diam, menghadapi jatuh bangun sendirian, dan tumbuh tanpa sorotan.
Jeremy Tanuardi, pendiri Sekali Seumur Hidup, adalah orang yang percaya bahwa justru kisah-kisah seperti inilah yang paling layak didengar.

Saat Kisah Hebat Tidak Dikenal

Awalnya, Jeremy hanya membantu klien membuat materi marketing dan video iklan. Tapi seiring pertemuan dengan para pebisnis luar biasa, yang ilmunya tajam, tapi tak pernah terdengar di publik, timbul satu pertanyaan besar dalam hatinya: Kenapa orang-orang sehebat ini tidak dikenal? Padahal mereka punya pengalaman dan wawasan yang bisa menyelamatkan banyak orang lain dari kesalahan yang sama?

Di situlah titik awal Sekali Seumur Hidup—bukan sekadar proyek konten, tapi sebuah gerakan dokumenter yang lahir dari keresahan dan cinta terhadap kisah nyata.

Bukan kisah sempurna, tapi kisah manusia. Yang pernah gagal, yang pernah jatuh, tapi tetap memilih bangkit.

Dari Satu Cerita, Datang Ribuan Harapan

Kisah pertama yang membekas di hati Jeremy adalah cerita Pipo Hargiyanto, seorang investor properti yang tak banyak bicara tapi diam-diam punya 17 minimarket. Saat Jeremy pertama kali mengenalnya, ia tak menyangka bahwa pria sederhana itu telah menghidupi banyak keluarga dari bisnis pasifnya.

Baca Juga :  LindungiHutan Rilis Data CSR Teraktif dalam Aksi Tanam Pohon 2025

“Dia bahkan bilang: saya nganggur. Padahal punya 17 toko. Aneh, kan?” ujarnya sambil tertawa.

Dari sinilah semuanya dimulai. Jeremy menawarkan untuk bantu promosi, Pipo bersedia jadi mentor. Kelas pertama penuh. Ribuan orang terbantu.

Dan yang paling mengejutkan, di tengah pandemi, saat bisnis Jeremy sendiri terpuruk dan semua klien pergi, ia mempraktekkan apa yang dia pelajari dari Pipo Hargiyanto dan berhasil membeli aset pertamanya.

“Aset itu sekarang jadi kantor saya. Saya belajar dari dokumenter yang saya buat sendiri. Dan saya tahu, ini bukan sekadar konten. Ini bisa jadi titik balik hidup seseorang,” tuturnya.

Karena Hidup Tak Cuma Soal Uang, Tapi Tentang Warisan

Sekarang, Sekali Seumur Hidup bukan hanya channel YouTube. Ia menjadi ruang bertumbuh—tempat para praktisi menceritakan perjuangannya, mengajar apa yang pernah mereka pelajari dengan susah payah, dan memberi jalan bagi orang lain untuk ikut bangkit.

Setiap narasumber yang tampil di SSH bukan sekadar bercerita, tapi juga mengajar. Mereka membagikan ilmu secara langsung, lengkap dengan tools, komunitas, hingga jalur praktik. Jeremy menyebutnya: “Kesempatan sekali seumur hidup untuk belajar langsung dari mereka yang sudah menjalaninya.”

Baca Juga :  Sehat dan Produktif, Pekerja KAI Daop 1 Jakarta Aset Berharga

Karena itu, SSH tidak pernah menjanjikan motivasi kosong. Yang ditawarkan adalah refleksi dan jalan nyata untuk siapapun yang bersedia berubah.

Apakah Kisahmu Layak Didengar?

Kalau kamu:

Pernah gagal, tapi terus bertahan

Pernah hilang arah, lalu menemukan panggilan hidupmu

Atau kamu sedang membangun sesuatu yang kamu yakin bisa bantu orang lain juga…

Mungkin sudah saatnya kisahmu tidak kamu simpan sendiri. Mungkin, justru kisahmu adalah jawaban yang dicari banyak orang di luar sana.

Di Sekali Seumur Hidup, kami percaya:Setiap cerita punya kekuatan.Setiap pengalaman punya tempat.Dan setiap orang, termasuk kamu, punya peluang untuk jadi inspirasi yang menyelamatkan.

Silakan kirim cerita ke Sekali Seumur hidup melalui website, YouTube, atau email.Kami akan bantu menyaring kisah-kisah yang bukan hanya menarik, tapi mengubah hidup.Karena itulah yang kami cari, kisah yang bisa jadi titik balik orang lain.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Kereta Api, Urat Nadi Pertahanan Bangsa yang Tak Pernah Berhenti Bergerak
KAI Daop 8 Surabaya Terapkan Ketentuan Baru Penggunaan Powerbank di Kereta Api
Trump ‘Selamatkan’ CZ, Apakah Ini Sinyal Pro-Kripto dari Gedung Putih?
BINUS University Menjadi Tuan Rumah Grand Final Startup Wars 2025: Mempersiapkan Generasi Venture Capitalists Baru di Asia Tenggara
YourBestie, Platform Sewa Motor Pertama di Indonesia, Kini Hadir di 9 Kota
Setelah Reli Panjang, Harga Emas Melemah ke $4.054 per Ons Jelang Rilis Data Inflasi AS
Menteri PU Perkuat Infrastruktur Permukiman : Sasar Kawasan Kumuh, Destinasi Wisata, dan Pengentasan Kemiskinan
Menteri PU Pimpin Peletakan Batu Pertama SILN Riyadh dan Jeddah, Wujudkan Pendidikan Berkualitas bagi WNI di Arab Saudi
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 13:53 WIB

Kereta Api, Urat Nadi Pertahanan Bangsa yang Tak Pernah Berhenti Bergerak

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 13:17 WIB

KAI Daop 8 Surabaya Terapkan Ketentuan Baru Penggunaan Powerbank di Kereta Api

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:00 WIB

Trump ‘Selamatkan’ CZ, Apakah Ini Sinyal Pro-Kripto dari Gedung Putih?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 06:00 WIB

BINUS University Menjadi Tuan Rumah Grand Final Startup Wars 2025: Mempersiapkan Generasi Venture Capitalists Baru di Asia Tenggara

Jumat, 24 Oktober 2025 - 23:31 WIB

YourBestie, Platform Sewa Motor Pertama di Indonesia, Kini Hadir di 9 Kota

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:24 WIB

Menteri PU Perkuat Infrastruktur Permukiman : Sasar Kawasan Kumuh, Destinasi Wisata, dan Pengentasan Kemiskinan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:11 WIB

Menteri PU Pimpin Peletakan Batu Pertama SILN Riyadh dan Jeddah, Wujudkan Pendidikan Berkualitas bagi WNI di Arab Saudi

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:09 WIB

KAI Daop 1 Jakarta Sosialisasikan Rencana Penutupan JPL 148 Tenjo, Pengguna Jalan Diimbau Gunakan Flyover Subiantoro

Berita Terbaru