Resmi Berkolaborasi, Bittime Gandeng Sekuya Wujudkan Revolusi GameFi Indonesia

- Editor

Selasa, 5 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 5 Agustus 2025 – Dalam beberapa tahun terakhir, industri gaming telah mengalami pergeseran signifikan dengan munculnya GameFi, sebuah perpaduan antara gaming dan Decentralized Finance atau DeFi. Memungkinkan para pemain tidak hanya menikmati permainan, tapi juga menawarkan aset digital in-game assets yang bernilai ekonomis di dunia nyata.

Kehadiran GameFi tidak hanya menjadi terobosan baru dunia game tapi juga transformasi digital. Di mana, industri game yang menawarkan pengalaman bermain dan interaksi, kini dapat menjadi wadah untuk menjelajahi pasar keuangan digital.

Selaras dengan hal tersebut, perkembangan GameFi menunjukkan pertumbuhan yang signifikan dengan munculnya berbagai proyek GameFI berbasis teknologi blockchain, termasuk di Indonesia.

Hadirnya berbagai terobosan dan inovasi lokal yang menarik perhatian global juga menjadi daya tarik tersendiri, salah satunya dari Sekuya, sebuah proyek berbasis komunitas yang membawa Intellectual Property (IP) lokal Indonesia ke kancah global. 

Membawakan contoh nyata bagaimana inovasi dapat tumbuh di tengah ekosistem GameFi yang sedang pulih. Sekuya bergerak bersama komunitasnya yang solid dan inklusif. Apalagi, selain fokus di dunia gaming, Sekuya juga memperluas jangkauannya ke sektor lain seperti balap digital melalui Sekuya Evos Racing dan media hiburan lainnya.

Baca Juga :  The Fed Turunkan Suku Bunga, BRIDS: Momentum Positif untuk Pasar Modal Indonesia

Dengan ekosistem yang terintegrasi, dukungan komunitas yang kuat, dan ekspansi ke berbagai industri hiburan, Sekuya memiliki potensi besar untuk menjadi pelopor IP lokal di dunia metaverse dan GameFi. 

Tentu para investor dan pengguna tetap perlu memperhatikan volatilitas pasar dan risiko yang ada, tetapi dengan pemulihan sektor GameFi dan penggabungan komunitas blockchain global, Sekuya memiliki peluang besar untuk terus tumbuh sebagai salah satu proyek unggulan dari Asia Tenggara.

Melihat hal ini, Bittime, platform crypto exchange resmi dan teregulasi di Indonesia, memandang fenomena ini sebagai momentum untuk menghadirkan token baru pada aplikasinya, yakni Sekuya (SKYA) dengan trading pairs SKYA/IDR pada 30 Juli 2025 lalu.

Source: Bittime-Sekuya Cashback Campaign.” />

Sebelumnya, Bittime bersama Palapa, token platform nya telah berhasil menghadirkan GameFi berbasis telegram pertama di Indonesia, pada 2024, yakni Palapa TapTap Hero. Langkah ini kemudian dilanjutkan sebagai wujud komitmennya dalam mengenalkan teknologi blockchain dan industri Web3 pada masyarakat Indonesia, secara masif.

Baca Juga :  KAI Lanjutkan Capaian Positif Kinerja Keuangan dan Operasional di Tahun 2024

Bittime percaya dengan memberikan akses dan keterbukaan bagi publik terhadap ketersediaan proyek berbasis blockchain, masyarakat dapat lebih memahami industri Web3 dan aset digital itu sendiri.

Namun, tentu perlu dipahami bahwa sama halnya dengan setiap investasi lain, memilih aset kripto yang akan diinvestasikan, sebaiknya berdasarkan literasi dan pemahaman yang memadai bukan euforia pasar.

Seperti diketahui, investasi aset kripto mengandung risiko tinggi. Hal tersebut termasuk fluktuasi harga, kehilangan modal, risiko likuiditas, teknologi, dan regulasi yang menjadi tanggung jawab pribadi pengguna.

Karena itu sangat penting untuk terus mencari informasi, melakukan riset, diskusi dengan komunitas-komunitas terpercaya sebelumnya memutuskan untuk berinvestasi pada aset kripto.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Tak Cuma Pertandingan, Ada Keseruan Apa Saja di Neobank Padel Tournament?
TFI – Tamil Friendship Indonesia Digandeng TVK – Tamilaga Vettri Kazhagam Partai Aktor Thalapathy Vijay
Persiapan Layani Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, DJKA dan KAI Daop 8 Surabaya Gelar Ramp Check Sarana Kereta Api
PTPP Percepat Pembangunan Infrastruktur Maritim Berkelas Dunia Proyek Pelabuhan Patimban
Jumlah Pelanggan KA Blambangan Ekspres Tumbuh 30,21 Persen Januari–Oktober 2025
16 Peluang Kerja di 2030 dari AI hingga IT
Video Processor Turtle AV: Solusi AV Serbaguna untuk Video Wall, Matrix & Multiview
Jangkau Institusi Pendidikan, JIP Luncurkan LED Videotron di Lingkungan Kampus BINUS
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 17:51 WIB

Tak Cuma Pertandingan, Ada Keseruan Apa Saja di Neobank Padel Tournament?

Sabtu, 8 November 2025 - 15:44 WIB

TFI – Tamil Friendship Indonesia Digandeng TVK – Tamilaga Vettri Kazhagam Partai Aktor Thalapathy Vijay

Sabtu, 8 November 2025 - 15:14 WIB

Persiapan Layani Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, DJKA dan KAI Daop 8 Surabaya Gelar Ramp Check Sarana Kereta Api

Sabtu, 8 November 2025 - 13:32 WIB

PTPP Percepat Pembangunan Infrastruktur Maritim Berkelas Dunia Proyek Pelabuhan Patimban

Sabtu, 8 November 2025 - 10:30 WIB

16 Peluang Kerja di 2030 dari AI hingga IT

Sabtu, 8 November 2025 - 07:09 WIB

Video Processor Turtle AV: Solusi AV Serbaguna untuk Video Wall, Matrix & Multiview

Sabtu, 8 November 2025 - 06:00 WIB

Jangkau Institusi Pendidikan, JIP Luncurkan LED Videotron di Lingkungan Kampus BINUS

Jumat, 7 November 2025 - 21:39 WIB

KAI dan Pemprov Jawa Barat Perkuat Sinergi Bahas Keselamatan Perlintasan dan Revitalisasi Stasiun Bandung

Berita Terbaru