Rasikh Khalil Pasya dan Dhiya Urrahman: Dari Bootcamp hingga Magang, Menjelajah Dunia IT dengan Semangat dan Ketekunan

- Editor

Sabtu, 26 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rasikh Khalil Pasya dan Dhiya Urrahman, mahasiswa Universitas Negeri Semarang membagikan pengalaman seputar Web Developer

Surabaya, 26 Oktober 2024 – “Kesuksesan bukanlah sekadar hasil akhir, melainkan perjalanan untuk terus belajar dan mengembangkan diri”. Pepatah ini merupakan ungkapan yang pas untuk dua mahasiswa Universitas Negeri Semarang (UNNES), Rasikh Khalil Pasha dan Dhiya Urrahman, yang saat ini menempuh semester 7 di jurusan Teknik Informatika, ysng saat ini menjalankan program magang di PT BIT sebagai Full Stack Developer. Keduanya merupakan peserta program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Batch 12 dengan peminatan Front End Developer, yang terselenggara berkat kerja sama antara UNNES dan Maxy Academy.

Program MBKM ini menawarkan kombinasi antara bootcamp intensif dan pengalaman magang di dunia industri, yang dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keahlian praktis dan kemampuan adaptasi di lingkungan kerja. Rasikh dan Dhiya mengungkapkan bahwa pengalaman magang di PT BIT serta pelatihan di Maxy Academy memberikan wawasan mendalam tentang dunia kerja di bidang teknologi informasi, terutama dalam pengembangan web.

Kesan Mendalam dari Bootcamp Maxy Academy

Selama mengikuti bootcamp di Maxy Academy, Rasikh dan Dhiya mendalami materi Front End Development dengan dukungan penuh dari tim pengajar yang profesional. Rasikh menyebutkan bahwa bootcamp ini bukan hanya berfokus pada peningkatan kemampuan teknis (hard skill), tetapi juga mengasah keterampilan non-teknis (soft skill), seperti komunikasi, kerja sama, dan pemecahan masalah. Bagi Dhiya, yang sebelumnya telah mengikuti beberapa bootcamp lain, Maxy Academy memiliki keunikan tersendiri. “Bootcamp di Maxy Academy itu berbeda karena ada monitoring harian yang sangat membantu. Tidak seperti bootcamp lainnya yang hanya menyediakan materi dan tugas tanpa supervisi,” ujar Dhiya. Selain itu juga, terdapat kegiatan Maxy Talks yang menjadi sarana bagi peserta untuk memperluas wawasan dan mendapatkan inspirasi langsung dari praktisi berpengalaman. Rasikh dan Dhiya menyampaikan bahwa sesi-sesi Maxy Talks sangat membantu mereka memahami perkembangan teknologi terbaru dan tren industri saat ini.

Baca Juga :  Analisis 6 Koin PolitiFi Paling Populer di Tahun 2024

Dalam rangkaian kegiatan bootcamp ini, terdapat juga Hackathon yang dirancang untuk mengasah kemampuan peserta dalam menyelesaikan proyek dalam tim. Hackathon pertama menggunakan framework Laravel, sedangkan Hackathon kedua menggunakan Next.js. “Kami belajar bekerja dalam tim untuk menyelesaikan proyek dalam waktu yang singkat, yang sangat mirip dengan situasi di dunia kerja,” ujar Rasikh.

Pengalaman Magang di PT BIT yang Berkesan

Selama magang di PT BIT, Rasikh dan Dhiya mendapatkan kesempatan untuk bekerja langsung dalam proyek pengembangan website perusahaan. Mereka mengaku sangat terbantu oleh dukungan tim yang ada di PT BIT, yang siap membimbing dan membantu dalam proses pengembangan proyek. “Teman-teman di PT BIT sangat suportif dan kooperatif, sehingga kami bisa menyelesaikan tugas-tugas dengan baik,” kata Rasikh.

Baca Juga :  Robinhood Hadirkan Transfer Solana di Tengah Hype ETF

Dalam wawancara rekrutmen dengan PT BIT, mereka merasa terbantu dengan pengetahuan yang telah mereka dapatkan di Maxy Academy sehingga dapat menjalani proses seleksi dengan lancar. “Pertanyaan seputar dunia IT terasa familiar karena materi di bootcamp Maxy Academy sudah mencakup banyak hal yang kami pelajari,” tambah Dhiya.

Harapan dan Pesan untuk Mahasiswa Lain

Rasikh dan Dhiya berharap agar semakin banyak mahasiswa yang terinspirasi untuk mengikuti program serupa. Mereka menggarisbawahi pentingnya ketelatenan dan kemauan untuk terus belajar dalam menguasai bidang pengembangan web. “Penting untuk terus mengasah kemampuan teknis, namun jangan lupa soft skill juga sangat dibutuhkan di dunia kerja. Keberhasilan suatu proyek sering kali ditentukan oleh kemampuan bekerja sama dan komunikasi yang baik,” jelas Rasikh.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Open Forest #2: Connecting Hands, Restoring Lands
Roti Maros Karaengta Resmikan Store Ketiga di Batas Kota Maros-Makassar: Bukti Eksistensi dan Inovasi Legendaris Selama Hampir Setengah Abad
5 Langkah Efektif Mengatasi Suara Berderit pada Engsel Pintu di Rumah
Harga Bitcoin Menguat Hari ini (22/11/24): Tembus Level USD $98.000
Terra Drone Indonesia Latih Pilot Drone Adaro
deGadai Perkenalkan Layanan Gadai Jam Tangan Mewah dengan Valuasi Tinggi dan Kompetitif
Ini Dia Pilihan 10 Aplikasi Musik Online Terbaik di 2024
Grand Opening Mitra10 Madiun: Toko Ke-55, Belanja Bahan Bangunan Kini Lebih Mudah
Berita ini 0 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 08:51 WIB

Open Forest #2: Connecting Hands, Restoring Lands

Jumat, 22 November 2024 - 08:35 WIB

Roti Maros Karaengta Resmikan Store Ketiga di Batas Kota Maros-Makassar: Bukti Eksistensi dan Inovasi Legendaris Selama Hampir Setengah Abad

Jumat, 22 November 2024 - 07:02 WIB

5 Langkah Efektif Mengatasi Suara Berderit pada Engsel Pintu di Rumah

Jumat, 22 November 2024 - 04:15 WIB

Harga Bitcoin Menguat Hari ini (22/11/24): Tembus Level USD $98.000

Jumat, 22 November 2024 - 03:33 WIB

Terra Drone Indonesia Latih Pilot Drone Adaro

Jumat, 22 November 2024 - 03:26 WIB

Ini Dia Pilihan 10 Aplikasi Musik Online Terbaik di 2024

Jumat, 22 November 2024 - 02:45 WIB

Grand Opening Mitra10 Madiun: Toko Ke-55, Belanja Bahan Bangunan Kini Lebih Mudah

Jumat, 22 November 2024 - 02:30 WIB

Mau Kripto Aman? Kenali Apa Itu Cold Wallet dan Pilihan Terbaik di Pasaran

Berita Terbaru

Bisnis

Open Forest #2: Connecting Hands, Restoring Lands

Jumat, 22 Nov 2024 - 08:51 WIB

Bisnis

Terra Drone Indonesia Latih Pilot Drone Adaro

Jumat, 22 Nov 2024 - 03:33 WIB