Memerangi Judi Online di Tengah Melonjaknya Adopsi Kripto di Indonesia

- Editor

Rabu, 6 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Di tengah peningkatan adopsi aset kripto yang pesat di Indonesia, tantangan baru bermunculan, terutama dengan meningkatnya penggunaan kripto dalam transaksi ilegal seperti judi online. Berdasarkan laporan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), selama kuartal pertama hingga kuartal ketiga tahun 2024, tercatat transaksi judi online senilai Rp280 triliun yang melibatkan aset kripto dan Kegiatan Usaha Penukaran Valuta Asing. Angka ini menimbulkan kekhawatiran dan mendorong pemerintah untuk memperketat pengawasan di sektor ini.

Menurut laporan “The 2024 Global Crypto Adoption” dari perusahaan analitik blockchain Chainalysis, Indonesia mengalami lonjakan adopsi kripto yang signifikan, naik dari peringkat ke-7 menjadi peringkat ke-3 dunia. Volume transaksi kripto di Indonesia tumbuh pesat sepanjang Januari hingga September 2024, mencapai Rp426,69 triliun, atau naik sebesar 351,97% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Angka ini mencerminkan minat yang kuat terhadap kripto di Indonesia, tetapi juga menunjukkan perlunya pengawasan lebih ketat terhadap aktivitas ilegal.

CMO Tokocrypto, Wan Iqbal, menilai pergeseran pola transaksi ini menarik perhatian, mengingat semakin luasnya penggunaan aset kripto oleh pelaku kejahatan. “Pertumbuhan adopsi kripto di Indonesia, meskipun memberikan dampak positif pada ekonomi digital, juga menghadirkan peluang bagi aktor kriminal untuk memanfaatkan aset digital dalam kegiatan ilegal, termasuk perjudian online. Situasi ini menjadi tantangan utama bagi regulator dan pelaku industri dalam menjaga kepercayaan publik terhadap ekosistem kripto yang aman,” jelasnya.

Baca Juga :  Presiden Prabowo Resmikan Proyek Strategis, Pertamina NRE Ambil Peran Utama di Industri Hijau

Bappebti kerja sama dengan Jampidum Kejagung terkait ekosistem kripto. Sumber: Bappebti.

Untuk mengatasi ancaman ini, Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) sebagai regulator utama sektor kripto telah memperkuat kolaborasi dengan Kejaksaan Agung dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan pengawasan dan penegakan hukum di ruang kripto, khususnya untuk menutup celah yang dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan. Sinergi antar lembaga ini diharapkan dapat menekan penyalahgunaan aset kripto untuk tujuan ilegal, termasuk transaksi judi online.

Peran Industri Kripto dalam Mendukung Pengawasan

Tokocrypto, sebagai salah satu pelaku industri kripto terkemuka di Indonesia, turut mendukung langkah-langkah pemerintah dalam menciptakan ekosistem kripto yang aman dan bertanggung jawab. Iqbal menegaskan pentingnya kolaborasi semua pihak dalam mengatasi isu ini.

“Kami di Tokocrypto mendukung penuh upaya pemerintah dalam menciptakan ekosistem kripto yang aman dan bertanggung jawab. Adopsi kripto di Indonesia sangat positif, namun harus diimbangi dengan pengawasan yang ketat agar aset digital tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak yang ingin mengambil keuntungan dari celah yang ada,” ujar Iqbal.

Baca Juga :  Offline Meeting Kembali Diminati, RevComm Soroti Pentingnya Dokumentasi yang Canggih

CMO Tokocrypto, Wan Iqbal. Sumber: Tokocrypto.

Iqbal menambahkan, Tokocrypto berkomitmen untuk bekerja sama dengan regulator guna memperkuat keamanan transaksi kripto di Indonesia. Dengan langkah-langkah preventif yang lebih ketat, seperti penerapan Travel Rules, Know Your Transaction (KYT) dan Know Your Costumer (KYC), diharapkan industri kripto Indonesia dapat terus berkembang secara positif tanpa mengorbankan keamanan masyarakat.

Pentingnya Kolaborasi untuk Adopsi Kripto yang Bertanggung Jawab

“Dengan pertumbuhan yang begitu pesat, Indonesia berada di titik krusial dalam membangun ekosistem digital yang inklusif dan aman. Kolaborasi lintas sektor sangat diperlukan, baik dari pemerintah, regulator, maupun pelaku industri, untuk menghadirkan adopsi kripto yang bertanggung jawab. Hal ini penting agar Indonesia tidak hanya menjadi salah satu pasar kripto terbesar di dunia, tetapi juga menjadi contoh negara yang berhasil mengelola risiko kripto secara efektif,” ungkap Iqbal.

Tantangan dalam memberantas transaksi ilegal seperti judi online melalui aset kripto menunjukkan pentingnya peran regulator dalam memastikan pengawasan menyeluruh di setiap transaksi aset digital.

Dengan regulasi yang tepat dan pengawasan ketat, Indonesia dapat memanfaatkan potensi besar kripto untuk mendukung ekonomi digital tanpa mengorbankan keamanan dan kesejahteraan warganya.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Yayasan Islam Al-Huda Bangun Sumur Bor di Ma’had Riyadhusshalihin Cianjur
Pengaruh Berita Ekonomi terhadap Harga di Pasar Spot dan Bursa Berjangka
Industri Lokal Indonesia Semakin Dilirik Dunia: Inovasi Kreatif Jadi Magnet Investor Global
Smart Airport Premium Service dari Krakatau IT dan IAS Hospitality
ASHTA District 8 Persembahkan “Nation Prints” dalam Rangka 80 Tahun Kemerdekaan RI
Jacquelle Hadirkan Disney-Inspired Lashes yang Siap Bangkitkan Karakter dalam Dirimu
Hal Tidak Terduga Ketika Liburan yang Bisa Menguras Kantong
14,94 Juta Transaksi Tiket, Access by KAI Jadi Kanal Penjualan Utama KAI pada Januari–Juli 2025
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 09:58 WIB

Yayasan Islam Al-Huda Bangun Sumur Bor di Ma’had Riyadhusshalihin Cianjur

Kamis, 14 Agustus 2025 - 09:58 WIB

Pengaruh Berita Ekonomi terhadap Harga di Pasar Spot dan Bursa Berjangka

Kamis, 14 Agustus 2025 - 09:54 WIB

Industri Lokal Indonesia Semakin Dilirik Dunia: Inovasi Kreatif Jadi Magnet Investor Global

Kamis, 14 Agustus 2025 - 09:53 WIB

Smart Airport Premium Service dari Krakatau IT dan IAS Hospitality

Kamis, 14 Agustus 2025 - 09:45 WIB

ASHTA District 8 Persembahkan “Nation Prints” dalam Rangka 80 Tahun Kemerdekaan RI

Rabu, 13 Agustus 2025 - 23:53 WIB

Hal Tidak Terduga Ketika Liburan yang Bisa Menguras Kantong

Rabu, 13 Agustus 2025 - 22:16 WIB

14,94 Juta Transaksi Tiket, Access by KAI Jadi Kanal Penjualan Utama KAI pada Januari–Juli 2025

Rabu, 13 Agustus 2025 - 22:15 WIB

VENTRUE Capital Siapkan Rencana Strategis Masuk Program Nasional Makan Bergizi Gratis

Berita Terbaru