Bittime Listing Empat Token Inovatif, Buka Peluang Baru di Sektor Aset Kripto

- Editor

Selasa, 12 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 12 Agustus 2025 – Bittime, salah satu platform pertukaran aset kripto terkemuka, mengumumkan telah melisting empat token yang memiliki inovasi kuat dan karakteristik yang unik. Keempat token tersebut adalah Humanity Protocol (HMT), Lorenzo Protocol (BANK), Haedal Protocol (HAEDAL), dan Initia (INIT). 

Kehadiran token ini menawarkan kesempatan baru bagi para investor untuk berpartisipasi dalam proyek-proyek yang berfokus pada masa depan identitas digital, manajemen aset, likuiditas DeFi, dan infrastruktur blockchain modular. 

Humanity Protocol (HMT) merupakan token asli dari sebuah proyek komunitas yang bertujuan untuk merevolusi identitas digital melalui pendekatan desentralisasi. Berbeda dengan sistem identitas biometrik terpusat milik pemerintah, Humanity Protocol memberikan kendali penuh atas data identitas dan biometrik kepada pengguna. Dengan teknologi blockchain yang aman dan anti-manipulasi, protokol ini menjamin privasi, keamanan, dan perlindungan dari sensor.

Di sisi lain, Lorenzo Protocol (BANK) yang merupakan token tata kelola sebuah platform manajemen aset institusional yang menerbitkan token dengan imbal hasil atau  yield-bearing tokens. Token BANK digunakan untuk staking, memperoleh reward, dan memberikan suara dalam keputusan penting terkait alokasi sumber daya di ekosistem Lorenzo. 

Baca Juga :  Musim Dividen 2025 Usai, Berikut Pilihan Saham Dividen Jumbo 2026

Kedua token ini memiliki fungsi yang sama yaitu sebagai tulang punggung untuk tata kelola dan keamanan di dalam protokolnya masing-masing, memungkinkan partisipasi pengguna dalam ekosistem.

Sementara itu, HAEDAL merupakan token asli dari sebuah solusi liquid staking yang dirancang khusus untuk blockchain Sui. Protokol ini memungkinkan pengguna untuk melakukan stake token SUI dan Walrus untuk mendapatkan imbalan. 

Keunggulan utamanya adalah membuka likuiditas melalui Liquid Staking Tokens atau LST, yang kemudian dapat digunakan di berbagai platform keuangan terdesentralisasi. Haedal berperan penting dalam mengamankan jaringan Sui dan berkontribusi pada desentralisasi serta tata kelolanya.

Adapun Initia (INIT) yang merupakan token asli dari jaringan blockchain modular yang menggabungkan blockchain Layer 1 dengan sistem appchain yang saling terhubung, yang dikenal sebagai Interwoven Rollups. Jaringan ini dirancang untuk mencapai performa tinggi hingga 10.000 transaksi per detik. 

Token INIT juga berpera dalam mengamankan jaringan melalui mekanisme konsensus Proof of Stake yang dimodifikasi dan berfungsi sebagai aset likuiditas utama. 

Persamaan di antara kedua token ini adalah bahwa keduanya sama-sama menjadi elemen inti dalam ekosistem blockchain yang mereka kembangkan, memfasilitasi keamanan, tata kelola, dan likuiditas yang krusial untuk operasional jaringan.

Baca Juga :  Banjir Terparah di Bali dalam Satu Dekade Momentum Penting untuk Penghijauan dan Pelestarian DAS

Bersamaan dengan hal ini, Bittime, platform crypto exchange yang resmi dan berlisensi di Indonesia, juga menunjukkan komitmennya dengan melisting keempat token tersebut pada platform nya, pada 7 Agustus lalu. Hal ini dipandang sebagai wujud komitmen Bittime dalam menghadirkan ketersediaan aset-aset diversifikasi, juga memperluas kesempatan adopsi aset kripto di tengah dominasi para investor muda.

Selain resmi melisting aset-aset terdaftar yang dipandang memiliki keunikan dan potensi perkembangan menjanjikan, Ini ditujukan agar para investor dapat memaksimalkan potensi keuntungan asetnya, terutama aset-aset baru.

Tentu perlu dipahami bahwa seperti bentuk investasi lain, memilih aset kripto yang akan diinvestasikan, sebaiknya berdasarkan literasi dan pemahaman yang memadai, bukan euforia pasar.

Seperti diketahui, investasi aset kripto mengandung risiko tinggi. Hal tersebut termasuk fluktuasi harga, kehilangan modal, risiko likuiditas, teknologi, dan regulasi yang menjadi tanggung jawab pribadi pengguna.

Artikel ini juga tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Trump ‘Selamatkan’ CZ, Apakah Ini Sinyal Pro-Kripto dari Gedung Putih?
BINUS University Menjadi Tuan Rumah Grand Final Startup Wars 2025: Mempersiapkan Generasi Venture Capitalists Baru di Asia Tenggara
YourBestie, Platform Sewa Motor Pertama di Indonesia, Kini Hadir di 9 Kota
Setelah Reli Panjang, Harga Emas Melemah ke $4.054 per Ons Jelang Rilis Data Inflasi AS
Menteri PU Perkuat Infrastruktur Permukiman : Sasar Kawasan Kumuh, Destinasi Wisata, dan Pengentasan Kemiskinan
Menteri PU Pimpin Peletakan Batu Pertama SILN Riyadh dan Jeddah, Wujudkan Pendidikan Berkualitas bagi WNI di Arab Saudi
KAI Daop 1 Jakarta Sosialisasikan Rencana Penutupan JPL 148 Tenjo, Pengguna Jalan Diimbau Gunakan Flyover Subiantoro
Intel Siap Genjot Pasar PC Berbasis AI, Targetkan 290 Juta Unit Tahun Depan
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:00 WIB

Trump ‘Selamatkan’ CZ, Apakah Ini Sinyal Pro-Kripto dari Gedung Putih?

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 06:00 WIB

BINUS University Menjadi Tuan Rumah Grand Final Startup Wars 2025: Mempersiapkan Generasi Venture Capitalists Baru di Asia Tenggara

Jumat, 24 Oktober 2025 - 23:31 WIB

YourBestie, Platform Sewa Motor Pertama di Indonesia, Kini Hadir di 9 Kota

Jumat, 24 Oktober 2025 - 23:00 WIB

Setelah Reli Panjang, Harga Emas Melemah ke $4.054 per Ons Jelang Rilis Data Inflasi AS

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:24 WIB

Menteri PU Perkuat Infrastruktur Permukiman : Sasar Kawasan Kumuh, Destinasi Wisata, dan Pengentasan Kemiskinan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:09 WIB

KAI Daop 1 Jakarta Sosialisasikan Rencana Penutupan JPL 148 Tenjo, Pengguna Jalan Diimbau Gunakan Flyover Subiantoro

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:51 WIB

Intel Siap Genjot Pasar PC Berbasis AI, Targetkan 290 Juta Unit Tahun Depan

Jumat, 24 Oktober 2025 - 21:15 WIB

DKV Creative Advertising BINUS UNIVERSITY Hadirkan Pameran Creative Icon di Mall Taman Anggrek

Berita Terbaru