Brutal! Pria di Kubu Raya Ditikam Lima Kali di Warung Kopi, Polisi Buru Dua Pelaku

- Editor

Jumat, 11 Juli 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Algarinews.com – Kubu Raya, Kalimantan Barat – 11 Juli 2025 Kasus kekerasan brutal kembali mengguncang publik Kalimantan Barat. Seorang pria bernama Thomas (38), warga Kecamatan Sungai Kakap, Kubu Raya, harus dilarikan ke RS Antonius Pontianak setelah dikeroyok dan ditikam lima kali oleh sekelompok orang di warung kopinya sendiri, Selasa siang, 8 Juli 2025.

Korban mengalami empat luka tusukan di perut dan satu di kepala, dan saat ini masih menjalani perawatan intensif. Peristiwa berdarah itu terjadi di warung kopi milik korban di Dusun Jeruk, Desa Rengas Kapuas, sekitar pukul 12.00 WIB.

Menurut keterangan Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya, Aiptu Ade, aksi pengeroyokan ini berawal dari ulah pelaku berinisial DC (25) yang kedapatan mengintip istri korban saat berada di warung. Ironisnya, tindakan tidak senonoh tersebut bukan kali pertama dilakukan DC terhadap istri Thomas.

Baca Juga :  Mesin Tambang Menggema di Kapuas, Siapa Yang Lindungi Cukong PETI di Kalbar?

“Merasa dilecehkan, istri korban melapor kepada suaminya. Thomas yang marah menegur pelaku dan sempat menampar wajah DC,” ujar Ade, Jumat (11/7).

Tak terima ditampar, DC lantas memanggil ayah kandungnya AI (51) serta dua orang rekannya. Tak lama kemudian, keempatnya datang ke lokasi dan langsung melakukan pengeroyokan secara membabi buta.

“Korban diserang dengan senjata tajam. Diduga salah satu pelaku menikam korban hingga lima kali,” lanjut Ade.

Pihak kepolisian bergerak cepat setelah menerima laporan dari istri korban. Dua dari empat pelaku DC dan AI berhasil diamankan di kediamannya. Sementara dua pelaku lainnya masih dalam pengejaran.

Baca Juga :  Romo Kefas Bersilaturahmi Ke Kediaman Tri Adhianto

“Tim Reskrim Polsek Sungai Kakap masih memburu dua pelaku lain. Kami imbau mereka segera menyerahkan diri,” tegas Ade.

Satuan Reserse Polsek Sungai Kakap memastikan akan mengusut tuntas motif dan peran tiap pelaku dalam pengeroyokan sadis ini. Polisi menegaskan tidak ada ruang bagi aksi kekerasan dan main hakim sendiri di tengah masyarakat.

“Ini jadi pelajaran penting bahwa kekerasan hanya memperkeruh keadaan dan berujung pidana. Kami akan kawal proses hukumnya sampai tuntas,” ujar Ade.

Kasus ini memicu keprihatinan warga setempat. Mereka mendesak aparat penegak hukum menindak tegas para pelaku agar peristiwa serupa tidak terulang, serta menjaga rasa aman dan keadilan di tengah masyarakat.

Sumber: Humas Polres Kubu Raya
Jn//98

Berita Terkait

Soal Polemik di Perum Citra Swarna Tembong City:  Forwatu Banten Lakukan Audiensi Bersama DPMPTSP Kota Serang
PT Wijaya Kusuma Contractor Diduga Curi Pasir Laut, Forwatu Banten: Negara Jangan Diam!
Wow !! Diduga Rumah Dinas Aspol Diperjual Belikan Dan Jaminkan Pinjaman Ke Warga Sipil
Oknum Kasatker PJN Wilayah II Banten Diduga Bangun Gurita Bisnis Haram
Bersama, Serukan Sikap Damai! Tolak Provokasi di Tengah Dinamika Nasional
FORWAL: Minta Kapolda Banten Tangkap Oknum Brimob: dan Jangan Pandang Bulu
Tambang Emas Ilegal di Ketapang Diduga Dibiarkan Aparat, Publik Tagih Komitmen Presiden
Jejak Kasus Dugaan Korupsi PU Mempawah Ria Norsan di Periksa KPK Sebagai Saksi Selam 7 Jam
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 12:54 WIB

Soal Polemik di Perum Citra Swarna Tembong City:  Forwatu Banten Lakukan Audiensi Bersama DPMPTSP Kota Serang

Jumat, 10 Oktober 2025 - 20:52 WIB

PT Wijaya Kusuma Contractor Diduga Curi Pasir Laut, Forwatu Banten: Negara Jangan Diam!

Rabu, 17 September 2025 - 23:11 WIB

Wow !! Diduga Rumah Dinas Aspol Diperjual Belikan Dan Jaminkan Pinjaman Ke Warga Sipil

Minggu, 14 September 2025 - 00:26 WIB

Oknum Kasatker PJN Wilayah II Banten Diduga Bangun Gurita Bisnis Haram

Minggu, 31 Agustus 2025 - 21:07 WIB

Bersama, Serukan Sikap Damai! Tolak Provokasi di Tengah Dinamika Nasional

Jumat, 22 Agustus 2025 - 08:25 WIB

FORWAL: Minta Kapolda Banten Tangkap Oknum Brimob: dan Jangan Pandang Bulu

Jumat, 22 Agustus 2025 - 01:31 WIB

Tambang Emas Ilegal di Ketapang Diduga Dibiarkan Aparat, Publik Tagih Komitmen Presiden

Jumat, 22 Agustus 2025 - 01:26 WIB

Jejak Kasus Dugaan Korupsi PU Mempawah Ria Norsan di Periksa KPK Sebagai Saksi Selam 7 Jam

Berita Terbaru