Gabungan Serikat Buruh Indonesia) Menggelar Fun Day dan Focus Group

- Editor

Senin, 1 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Algarinews.Com||Pontianak Kalbar Memperingati Hari Buruh se Dunia, GSBI (Gabungan Serikat Buruh Indonesia) Menggelar Fun Day dan Focus Group Discussion, rabu 1 mei 2024.

 

Bertempat di Jungkat Resort, kegiatan ini diikuti ratusan buruh dari berbagai wilayah Kalimantan Barat.

 

Pada Fun Day ini, ratusan buruh yang hadir pertama melakukan senam zumba bersama kemudian dilanjutkan perlombaan menyanyi, lalu mengikuti FGD yang bertemakan “perkuat persatuan rakyat untuk demokrasi di hari buruh internasional 2024”.

 

Asdiansyah, Ketua Panitia yang juga Ketua DPC GSBI Kabupaten Bengkayang menyampaikan Fun Day digelar dengan tujuan mempererat silaturahmi dan kekompakan serta solidaritas antar buruh.

 

“Mengapa kita tidak menggelar aksi, Kemarin kira diskusi, nah yang terpenting adalah bagaimana aspirasi kami para buruh ini sampai, walaupun ketika turun ke jalan aspirasi kami juga sampai, tetapi kita kali ini ingin membuat kegiatan agar teman – teman serikat lebih fres dan rileks, senang, tetapi juga aspirasi kita sampai,” ujarnya.

Baca Juga :  Lukman Hakim Bangun Desa Kemang Bersama Masyarakatnya

Penyampaian aspirasi buruh ini ia katakan dengan langsung mendatangkan berbagai narasumber yang merupakan pemangku kebijakan pada FGD yang dilaksanakan.

 

Pihaknya mengundang perwakilan dari Gubernur Kalbar, lalu dari sebuah LBH (lembaga bantuan hukum), BPJS Ketenagakerjaan.

 

Kemudian, Plt Ketua DPD GSBI Kalbar Wahyu Setiawan pada kegiatan ini pihaknya menyampaikan sejumlah temuan dan aduan dari berbagai buruh di Kalbar

 

Pertama, ada sejumlah perusahaan yang belum membayarkan dengan tuntas THT (Tunjangan Hari Raya).

 

Kemudian, banyak buruh yang bekerja pada proyek strategis nasional belum diberikan BPJS Ketenagakerjaan, lalu, banyak buruh yang tidak mendapatkan kontrak kerja yang jelas.

Baca Juga :  TK Pertiwi dan PAUD Bunda, Untung Banyak Karena Diduga Mark Up Anggaran Dana Hibah

 

“Hak – hak normatif itu sampai saat ini masih menjadi problem buruh se Indonesia,” ujarnya.

 

Lalu, Pada pemerintah Provinsi Kalbar, iapun meminta dengan tegas untuk menaikan upah buruh, karena menurutnya kenaikan upah buruh masih sangat kecil.

 

“Kami meminta kepada pemerintah untuk menaikan upah buruh di semua sektor, karena di Kalbar masih sangat kecil,” jelasnya.

 

Selanjutnya, iapun meminta kepada Pemerintah untuk tidak menggunakan dana iuran buruh yang dibayarkan kepada ketenagakerjaan untuk digunakan ke Industri.

 

Karena dana iuran Buruh harus digunakan secara tepat untuk kepentingan buruh, bukan untuk kepentingan usaha.

 

“Kami tidak sepakat dana iuran buruh digunakan untuk investasi – investasi pengusaha,” tegasnta.

 

 

Sumber: Asdiansyah, Ketua Panitia

 

Editor :Jono Aktivis 98

Berita Terkait

Klarifikasi Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.I.K Terkait Berita Miring Tambang Emas ( PETI )
Wartawati Dianiaya Oknum Preman Diduga Imbas Pemberitaan Sebelumnya
Barang Ilegal Asal Malaysia Ditemukan di Gudang Milik Bos J di Desa Bani Amas
Krisis Penegakan Hukum di Perbatasan: Barang Ilegal Banjiri Kalbar, Aparat Dinilai Tumpul
VIRAL, Gudang Misterius di Sungai Raya Diduga Jadi Sarang Penimbunan Oli Ilegal
Manajer SPBU 64.783.03 Ngabang Bantah Tuduhan Pelanggaran Pengisian BBM ke Jerigen
Laskar Pemuda Melayu Pontianak Utara Gelar Karaoke Suka – Suka untuk Pererat Silaturahmi dan Hiburan Warga
Perkebunan Sawit Sekadau Keruk Galian C : Legalitas Ganda dan Celah Regulasi
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 00:22 WIB

Klarifikasi Kapolres Pasaman Barat AKBP Agung Tribawanto, S.I.K Terkait Berita Miring Tambang Emas ( PETI )

Minggu, 29 Juni 2025 - 03:50 WIB

Wartawati Dianiaya Oknum Preman Diduga Imbas Pemberitaan Sebelumnya

Sabtu, 17 Mei 2025 - 23:49 WIB

Barang Ilegal Asal Malaysia Ditemukan di Gudang Milik Bos J di Desa Bani Amas

Sabtu, 17 Mei 2025 - 23:44 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Perbatasan: Barang Ilegal Banjiri Kalbar, Aparat Dinilai Tumpul

Sabtu, 17 Mei 2025 - 23:39 WIB

VIRAL, Gudang Misterius di Sungai Raya Diduga Jadi Sarang Penimbunan Oli Ilegal

Kamis, 15 Mei 2025 - 01:12 WIB

Manajer SPBU 64.783.03 Ngabang Bantah Tuduhan Pelanggaran Pengisian BBM ke Jerigen

Kamis, 15 Mei 2025 - 01:08 WIB

Laskar Pemuda Melayu Pontianak Utara Gelar Karaoke Suka – Suka untuk Pererat Silaturahmi dan Hiburan Warga

Kamis, 15 Mei 2025 - 01:06 WIB

Perkebunan Sawit Sekadau Keruk Galian C : Legalitas Ganda dan Celah Regulasi

Berita Terbaru