Gotong Royong Forwatu Banten Bersama Warga Masyarakat Kampung Kebon Kelapa

- Editor

Rabu, 22 Mei 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

algarinews.com – Lebak – Forum Warga Bersatu Banten, memberikan bantuan, sejenis batu untuk pengerasan jalan Poros Desa Sukadaya agar tidak becek dan licin jika di lewati roda dua maupun anak anak sekolah tersebut, Rabu (22/5/2024)

Dengan adanya bantuan sejenis batu, dari Forwatu Banten, tersebut, Warga Masyarakat Kampung Kebon Kelapa, gotong royong untuk membenahi jalan yang becek,

Untuk jalan tersebut itu masuk jalan poros Desa, di antaranya Desa Sukadaya Desa Sukarendah dan Desa Tambakbaya, meskipun itu jalan poros Desa, tapi jalan tersebut adalah kewenangan dari kabupaten, dengan adanya gotong royong dari Masyarakat, agar bantuan lain baik itu dari pemerintah kabupaten lebak maupun dari pemerintah provinsi banten, agar segera memperbaiki jalan yang rusak dan becek, kerena jalan tersebut, jalan yang di lewati anak anak sekolah sanawiyah SD SMPN SMA maupun yang beraktipitas, bagi Warga Masyarakat kampung Kebon Kelapa Desa Sukadaya

Saat awak media memwancari Arwan S.pd.M.Si, selaku presidium Forwatu Banten, menjelaskan, Forum Warga Bersatu Bante, menunjukan kepada publik bahwakita kita tidak hanya mengkritisi tapi untuk memberikan solusi kerna ini sebagai penguat nati, kalaupun ada bantuan dari pihak manapun baik dari swasts maupun dari daerah, ataupum dari pusat secara langsung, maka kami dengan warga yang diinisasi oleh RT 18 ini sudah dilakukan pengerasan, meskipun memang kami masih memerlukan pengerasan lain di wilayah dan di lokasi sanah,

Baca Juga :  Sinergitas Satbrimob Polda Kalbar Dan TNI Laksnakan Upacara Peringati Hari HKN

Masih kata Arwan, kami jujur masih punya janji kalu hari Rabu,akan menurunkan batu, maka kami ikhtiar mencari anggaran untuk menurunkan, dan ini yang paling penting, justru yang paling mahal adalah gotong royong mereka tampa Masyarakat yang gotong royongnya luar biasa di wilayah kampung kebon kelapa ini dan ini tidak akan bisa maksimal

Pemerintah sekali lagi no viral no justice no viran actio, memang kita akui bersama setelah kampung kebon kelapa sudah melakukan aktivitas. di share di media sosial, bahkan sampai ke televisi nasional, pemerintah mudah-mudahan datang kesini bahkan informasinya ini menjadi atensi mentri, ini harus di sampaikan ke media ini menjadi atensi mentri harus di selesaikan dengan anggaran dari manapun,. dan ini yang akan menjadi sebab akibat ketika kemudian setelah kami lakukan upaya dengan Masyarakat dalam anggaran perubahan tidak cair maka kami akan pertanyakan dengan cara kami, di dinas perkim atau kantor bupati lebak ucap Arwan. S.pd.M.Si

Ungkapan, Amung selaku kordinator pelaksana dari Unsur GPO KKPMP LEBAK. Alhamdulilah untuk kegiatan hari ini, untuk membangun jalan di kampung kebon kelapa desa sukadaya alhamdulilah sudah berjalan, pada hari ini pada hari Rabu sesuai janji bapak ketum Arwan. hari rabu ada penurunan batu alhamdulilah sudah terlaksana ea kami dari Forwatu sangat miris, saya sangat prihatin kepada masyarakat yang ada di daerah kususnya di kampung kebon kelapa ini begitu tertinggal gitu kan jadi banyak yang tergelincir sampai motor itu tergelincir gitu kan untuk mencari nafkah untuk keluarga, ujarnya

Baca Juga :  Dinas Ketahanan Pangan ( Ketapang) Adakan Gerakan Pangan Murah Di Alun-alun Sajira

Ditambahkan Yadi selaku Rt 18, di kampung kebon kelapa, menerangkan kepada awak media, pembangunan jalan. Ya kemungkinan kurang lebih pastinya belasan tahun bahkan bisa jadi puluhan tahun, ya harapan kami mengapresiasi atas kerja pak Arwan berikut rekan-rekan forwatu lah, jadi kmi mengapresiasi, ini tindak lanjut pertama untuk mendorong ke pemerintahan, mungkin awalnya dari pak Arwan yang sudah terealisasi ke kampung kmi,

Salah satu tokoh masyarakat memaparkan, ya tentu harapan kami sangat besar akan dibangunnya jalan ini terserah itu bagaimana prosedurnya itu, kita nggak tau prosedur ke sananya itu yang jelas kami itu sangat-sangat membutuhkan jalan ini untuk akses kesana kemari. Itu untuk memudahkan segala urusan masyarakat mencari nafkah baik itu ke pasar dan kemna ea melalui jalan ini sampai anak-anak sekolah dan ada yang sekolah SD sanawiyah ada SMP SMA, jika hujan anak anak sekolah membuka sepatunya biar tidak kotor jika sudah sampai ke sekolahnya..

Masih kata tokoh masyarakat menyampaikan kepada dinas terkait semoga dengan aksi forwatu segera terketuk nuraninya itu agar segera menurunkan kebijakan gitu ya sesuai jabatanya masing-masing untuk pembangunan jalan ini, itu terutama harapan kami kepada dinas terkait” ujarnya (agu)

Berita Terkait

Cek Kesiapan Lahan, Lapas Rangkasbitung-Dinas Pertanian Lebak Gagas Program Ketahanan Pangan
Kades Banjarsari Sigap Dampingi Warganya Ke RSUD Banten
Wartawati Dianiaya Oknum Preman Diduga Imbas Pemberitaan Sebelumnya
Polres Pandeglang Gelar Konferensi Pers Ungkap Kasus Narkotika, Amankan Tersangka dan Barang Bukti Ganja Siap Edar
Barang Ilegal Asal Malaysia Ditemukan di Gudang Milik Bos J di Desa Bani Amas
Krisis Penegakan Hukum di Perbatasan: Barang Ilegal Banjiri Kalbar, Aparat Dinilai Tumpul
VIRAL, Gudang Misterius di Sungai Raya Diduga Jadi Sarang Penimbunan Oli Ilegal
Manajer SPBU 64.783.03 Ngabang Bantah Tuduhan Pelanggaran Pengisian BBM ke Jerigen
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 4 Juli 2025 - 01:21 WIB

Cek Kesiapan Lahan, Lapas Rangkasbitung-Dinas Pertanian Lebak Gagas Program Ketahanan Pangan

Kamis, 3 Juli 2025 - 01:05 WIB

Kades Banjarsari Sigap Dampingi Warganya Ke RSUD Banten

Minggu, 29 Juni 2025 - 03:50 WIB

Wartawati Dianiaya Oknum Preman Diduga Imbas Pemberitaan Sebelumnya

Senin, 26 Mei 2025 - 22:43 WIB

Polres Pandeglang Gelar Konferensi Pers Ungkap Kasus Narkotika, Amankan Tersangka dan Barang Bukti Ganja Siap Edar

Sabtu, 17 Mei 2025 - 23:49 WIB

Barang Ilegal Asal Malaysia Ditemukan di Gudang Milik Bos J di Desa Bani Amas

Sabtu, 17 Mei 2025 - 23:44 WIB

Krisis Penegakan Hukum di Perbatasan: Barang Ilegal Banjiri Kalbar, Aparat Dinilai Tumpul

Sabtu, 17 Mei 2025 - 23:39 WIB

VIRAL, Gudang Misterius di Sungai Raya Diduga Jadi Sarang Penimbunan Oli Ilegal

Kamis, 15 Mei 2025 - 01:12 WIB

Manajer SPBU 64.783.03 Ngabang Bantah Tuduhan Pelanggaran Pengisian BBM ke Jerigen

Berita Terbaru

Bisnis

Desound Hadirkan Pop Up Store di Supermal Karawaci

Jumat, 4 Jul 2025 - 16:04 WIB