Woow !!! Warga Kel. Petojo Selatan Keluhkan Tak Dapat PKH Dan Bansos Lansia

- Editor

Selasa, 26 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

AlgariNews.Com, Jakarta – Temuan Di Lapangan Kelurahan Petojo Selatan Kecamatan Gambir Jakarta Pusat, Adanya Dugaan Berat Korupsi dari Dinas Sosial Yang Sedianya Ada Makanan Untuk Lansia.

Yang Telah Di Programkan Oleh Era Bapak Presiden Jokowi, Dan Sempat Di Laksanakan Selama Kisaran Seminggu Dengan Mendapat Kiriman Makanan Seminggu Namun Sejak Hari Sabtu Setelah Adanya Pendataan Dari Dinas Sosial Kelurahan Petojo Selatan Kecamatan Gambir.

Ibu Suryani Langsung Keesokan harinya kiriman jatah pemerintah untuk lansia Yang Telah Di data oleh Kementrian Sosial beberapa lansia di era Bapak Presiden Jokowi langsung terhenti, Patut Di Curigai Adanya.

Baca Juga :  Safari Ramadhan Dansatgas Yonkav 6/Naga Karimata Ikut Indahkan Program Kasad

Dugaan korupsi Atau  adanya dugaan manipulasi data Masak yang mampuh ( punya mobil rumah bagus ) malah mendapatkan bantuan PKH Dan lansia serta bantuan bansos lainya ujar salah satu warga kepada redaksi.

Saat redaksi mempertanyakan ke dinas sosial kelurahan petojo selatan memberi keterangan kepada redaksi dengan alasan gak masuk akal.

Baca Juga :  Polda Kalbar Hadiahkan Sumber Air Bersih dan Bedah Rumah Warga di Kubu Raya

Sangat disayangkan Pendataan ibu SURYANI Ke RUMAH LANSIA PH Yang jadi korban Akibat Ulah dinas sosial yang tidak bertanggung jawab, yang menjadi seluruh lansia yang berada di RUMAH LANSIA PH tidak mendapatkan bantuan, Sumber Berita Akurat di tunjang Adanya Banyak saksi Dan bukti berdasarkan pantauan redaksi selama ini.

Sampai berita ini di terbitkan belum adanya pernyataan resmi dari dinas sosial Kelurahan Petojo Selatan Kecamatan Gambir Jakarta Pusat.

Jurnalis : Wiwik Putriana

Berita Terkait

Soal Polemik di Perum Citra Swarna Tembong City:  Forwatu Banten Lakukan Audiensi Bersama DPMPTSP Kota Serang
PT Wijaya Kusuma Contractor Diduga Curi Pasir Laut, Forwatu Banten: Negara Jangan Diam!
Wow !! Diduga Rumah Dinas Aspol Diperjual Belikan Dan Jaminkan Pinjaman Ke Warga Sipil
Oknum Kasatker PJN Wilayah II Banten Diduga Bangun Gurita Bisnis Haram
Bersama, Serukan Sikap Damai! Tolak Provokasi di Tengah Dinamika Nasional
FORWAL: Minta Kapolda Banten Tangkap Oknum Brimob: dan Jangan Pandang Bulu
Tambang Emas Ilegal di Ketapang Diduga Dibiarkan Aparat, Publik Tagih Komitmen Presiden
Jejak Kasus Dugaan Korupsi PU Mempawah Ria Norsan di Periksa KPK Sebagai Saksi Selam 7 Jam
Berita ini 30 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 12:54 WIB

Soal Polemik di Perum Citra Swarna Tembong City:  Forwatu Banten Lakukan Audiensi Bersama DPMPTSP Kota Serang

Jumat, 10 Oktober 2025 - 20:52 WIB

PT Wijaya Kusuma Contractor Diduga Curi Pasir Laut, Forwatu Banten: Negara Jangan Diam!

Rabu, 17 September 2025 - 23:11 WIB

Wow !! Diduga Rumah Dinas Aspol Diperjual Belikan Dan Jaminkan Pinjaman Ke Warga Sipil

Minggu, 14 September 2025 - 00:26 WIB

Oknum Kasatker PJN Wilayah II Banten Diduga Bangun Gurita Bisnis Haram

Minggu, 31 Agustus 2025 - 21:07 WIB

Bersama, Serukan Sikap Damai! Tolak Provokasi di Tengah Dinamika Nasional

Jumat, 22 Agustus 2025 - 08:25 WIB

FORWAL: Minta Kapolda Banten Tangkap Oknum Brimob: dan Jangan Pandang Bulu

Jumat, 22 Agustus 2025 - 01:31 WIB

Tambang Emas Ilegal di Ketapang Diduga Dibiarkan Aparat, Publik Tagih Komitmen Presiden

Jumat, 22 Agustus 2025 - 01:26 WIB

Jejak Kasus Dugaan Korupsi PU Mempawah Ria Norsan di Periksa KPK Sebagai Saksi Selam 7 Jam

Berita Terbaru